Tuntaskan Tiga Mega Proyek, Wali Kota Kediri Rotasi 24 Pejabat

Tuntaskan Tiga Mega Proyek, Wali Kota Kediri Rotasi 24 Pejabat Salah satu dari tiga mega proyek yang masih belum tuntas, pembangunan jembatan Brawijaya.

KEDIRI, BANGSAONLINE.com - Dengan dalih untuk menuntaskan pembangunan tiga megaproyek (RSUD Gambiran II, Poltek II dan Jembatan Brawijaya) di tahun 2016, Walikota Kediri Abdullah Abu Bakar melakukan sejumlah mutasi kepada 24 pejabatnya untuk eselon II, III dan IV, Senin (12/10).

Dalam agenda mutasi itu, sedikitnya untuk eselon II sebanyak 6 orang, eselon III 4 orang dan eselon IV ada 14 orang. Untuk eselon II, masing-masing Mandung Sulaksono dilantik menjadi assiten bidang kesra, M Yasin menjadi kepala BKD, Eni Endaryati menjadi asisten ekonomi, Kasenan menjadi Kepala Dinas PU, Hadi Wahjono menjadi Kepala Dispenda dan Maki Ali menjadi Inspektur di Inspektorat.

Walikota Kediri Abdullah Abu Bakar usai pelantikan mengatakan, prioritas mutasi yang dilakukan untuk menuntaskan pembangunan tiga mega proyek. Salah satunya kembali menempatkan Kasenan yang menjabat sebagai asisten dikembalikan menjabat sebagai kepala Dinas PU seperti di era Walikota Samsul Ashar. “Ya memang kami kembali memilih Pak Kasenan untuk menjabat Kepala Dinas PU untuk menuntaskan tiga mega proyek di tahun 2016,” ujarnya.

Masih kata Abu Bakar, pihaknya juga mengakui minim kaderisasi untuk bidang pekerjaan umum. Di Pemkot Kediri, kataw Walikota, belum ada pejabat yang kompeten mengisi Kepala Dinas Pekerjaan Umum, selain Kasenan dan Hadi Wahjono. “Memang kami akui, kami minim kaderisasi di bidang Pekerjaan Umum, makanya kami mengembalikan posisi Kepala PU kepada Kasenan,” ujarnya.

Sementara itu disinggung terkait belum disahkannya PAK, Abu Bakar tetap optimis, dalam waktu dekat PAK akan disahkan. Namun untuk penyerapan anggarannya, mengingat waktunya mepet, Abu hanya bisa tersenyum. “Kalau disahkan kami optimis dalam waktu dekat PAK akan disahkan, tapi untuk penyerapannya sih kami pesimis bisa menyerap semuanya,” ujarnya sambil tersenyum. (rif/rev)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Berita Terkait

BANGSAONLINE VIDEO