Kota Batu Siap Berlaga di Porprov IX Jatim, Targetkan Medali Emas di Cabor Tarung Derajat

Kota Batu Siap Berlaga di Porprov IX Jatim, Targetkan Medali Emas di Cabor Tarung Derajat Atlet tarung derajat dari Kota Batu saat berlatih menjelang pelaksanaan Porprov IX Jatim.

KOTA BATU, BANGSAONLINE.com - Kota Batu bersiap mengirimkan atlet-atlet terbaiknya dalam cabang olahraga (cabor) Tarung Derajat pada Pekan Olahraga Provinsi (Porprov) IX Jawa Timur, yang akan berlangsung dari akhir Juni hingga awal Juli mendatang. Sebanyak 12 atlet terpilih akan mewakili kota wisata ini dalam ajang prestisius tersebut.

Dalam kompetisi ini, sebanyak 280 atlet dari berbagai daerah akan beradu ketangkasan untuk memperebutkan total 21 medali emas. Medali ini terdiri dari 9 untuk nomor tarung putra, 5 untuk tarung putri, dan 7 untuk nomor seni gerak.

Pelatih Tarung Derajat Kota Batu, Yoga Dani Santoso, mengungkapkan optimisme timnya dalam Porprov Jatim tahun ini.

"Tim kami terdiri dari 6 atlet putra dan 6 atlet putri yang siap bertarung di Porprov IX Jatim 2025. Target kami adalah meraih 4 medali emas, 2 perak, dan 1 perunggu, atau setidaknya meloloskan 6 atlet ke babak final," ujarnya saat dikonfirmasi, Kamis (5/6/2025).

Disebutkan olehnya, para atlet putra akan bertanding di berbagai kelas, kecuali tiga kelas yang kosong karena tidak ada peserta. Sementara itu, atlet putri akan berkompetisi di kategori seni tunggal putri dan kemungkinan di kelas getar putri.

"Dua kelas tarung putri masih kosong, tetapi kami terus mencari peluang agar bisa menurunkan atlet di semua nomor," tuturnya.

Untuk menghadapi kompetisi yang semakin ketat, Yoga menekankan pentingnya kesiapan mental dan fisik para atlet.

"Kami sudah melakukan persiapan teknik sejak Januari hingga Juni 2025. Sekarang, frekuensi latihan ditingkatkan agar para atlet mencapai performa puncaknya saat pertandingan," ucapnya.

Salah satu tantangan terbesar yang dihadapi tim Kota Batu adalah pesaing dari Kabupaten Sidoarjo dan Kabupaten Kediri.

"Kami harus mewaspadai atlet dari Sidoarjo dan Kediri karena mereka memiliki regenerasi yang kuat, terutama di Kediri yang banyak mengikuti pencak dor," kata Yoga.

Meski demikian, Yoga tetap optimis bahwa Kota Batu bisa meraih hasil maksimal. Latihan intensif dilakukan dua kali sehari (pagi dan sore), kecuali hari Minggu.

Sementara itu, Ivan Kilinov, salah satu atlet Tarung Derajat Kota Batu, merasa bangga bisa mewakili kotanya dalam ajang Porprov Jatim.

“Tahun ini adalah Porprov terakhir saya sebagai atlet Kota Batu, jadi saya akan memberikan yang terbaik, apalagi kami bertindak sebagai tuan rumah,” ungkapnya

Atlet asal Desa Junrejo ini akan berkompetisi di kelas 80 kg dan siap menunjukkan kemampuannya di olahraga yang menggabungkan teknik karate dan silat.

Dukungan dari orang tua sekaligus asisten pelatihnya menjadi motivasi besar bagi Ivan untuk terus berkembang dan berprestasi.

“Saya bersyukur memiliki orang tua yang selalu mendukung dan membimbing saya dalam dunia olahraga,” akunya.

Selain membidik medali emas, Ivan juga berharap bisa melangkah lebih jauh dan tampil di ajang nasional.

“Saya ingin bisa bertanding di tingkat nasional dan memberikan yang terbaik untuk Kota Batu,” pungkasnya. (adi/mar)