MOJOKERTO, BANGSAONLINE.com - Gubernur Jawa Timur, Khofifah Indar Parawansa, terus mendorong tenaga pendidik dan peserta didik mengonsolidasikan semangat Jatim Cerdas sebagai bagian dari Nawa Bhakti Satya menyiapkan kualitas SDM menuju Indonesia Emas 2045.
“Jatim Cerdas ini ada di dalam RPJMD dan akan terus dikonsolidasi penguatannya untuk menyiapkan SDM Jatim berkualitas dalam menyongsong Indonesia Emas tahun 2045,” ungkap Gubernur Khofifah pada acara Jatim Cerdas di SMKN 1 Pungging, Kabupaten Mojokerto, Kamis (6/7).
BACA JUGA:
- Khofifah Dukung Penuh Komitmen PBNU Kawal Pemerintahan Prabowo-Gibran
- Pastikan Maju Kembali di Pilkada 2024, Khofifah Dapat Dukungan dari LDII
- Silaturahim Bersama LDII, Pj. Gubernur Adhy Sebut Peran Penting Ulama-Umaro Sukseskan Pembangunan
- Lepas Jamaah Haji Muslimat NU Sidoarjo, Khofifah Titip Doakan Kedamaian Dunia saat Wukuf di Arofah
Gubernur juga menyampaikan apresiasinya terhadap para guru yang memiliki kontribusi besar terhadap pembangunan bangsa melalui penguatan SDM di lini masing-masing.
“Mohon terus dijaga profesionalisme, keikhlasan, dan mohon terus dijaga ketulusannya, mudah-mudahan menjadi amal jariyah panjenengan semua,” ujar Gubernur Khofifah.
Apresiasi ini diberikan berkat kerja keras para tenaga pendidik di Jatim, sehingga berbagai prestasi mampu diraih Jawa Timur. Salah satunya, jumlah siswa yang diterima perguruan tinggi tanpa tes di Jatim merupakan tertinggi secara nasional. Prestasi ini secara konsisten terus dicapai selama 4 tahun berturut-turut sejak tahun 2020.
Sebagai informasi, berdasarkan data Seleksi Nasional Penerimaan Mahasiswa Baru (SNPMB), jumlah siswa Jawa Timur yang diterima pada jalur Seleksi Nasional Berdasarkan Prestasi (SNBP) tahun 2023, sejumlah 23.477 orang (naik 31,84% dibanding tahun 2022 sebesar 17.807 orang).