KOTA PASURUAN, BANGSAONLINE.com - Pemerintah Kota Pasuruan melalui dinas sosial menggelar pembinaan petugas pemulasaraan jenazah (modin) bertempat di Gedung Gradhika Kota Pasuruan, Kamis (6/4/2023). Pembinaan ini diikuti oleh modin se-Kota Pasuruan yang berjumlah 315 orang.
Acara tersebut dibuka langsung oleh Wali Kota Pasuruan, Saifullah Yusuf. Wali kota yang karib disapa Gus Ipul tersebut menyampaikan bahwa petugas pemulasaraan jenazah memiliki peran penting di tengah-tengah kehidupan masyarakat. Khususnya dalam mendampingi dan membantu para keluarga yang berduka.
BACA JUGA:
"Tidak semua orang mau dan berani untuk melakukan pemulasaraan jenazah. Peran modin menjadi amat sangat penting di tengah kehidupan masyarakat kita. Alhamdulillah, Bapak/Ibu sekalian menjadi orang-orang yang mempunyai kesanggupan dalam membantu proses pemulasaran jenazah dan mendampingi keluarga yang berduka di lingkungannya masing-masing," ujar Gus Ipul.
Untuk itu, ia menyampaikan apresiasi dan rasa terima kasihnya kepada para modin yang selama ini telah bekerja dengan tulus dan ikhlas. Ia menyebutkan, menjadi modin merupakan pekerjaan yang istimewa.
"Terima kasih saya haturkan, Bapak/Ibu sudah ikhlas dan tulus turun tangan dalam pemulasaran jenazah. Ini pekerjaan yang istimewa. InsyaAllah menjadi amal baik bagi panjenengan sekalian," ucap mantan Wagub Jatim tersebut.
Dalam kesempatan ini, Gus Ipul mengajak para petugas pemulasaraan jenazah untuk membersihkan makam, agar menjadi tempat yang bersih dan indah. Sehingga dapat mengubah persepsi bahwa makam adalah tempat yang menyeramkan.