Resmi Deklarasi, Koalisi Gajah Keroyok Ramai-ramai Calon Bupati Sidoarjo Incumbent

Resmi Deklarasi, Koalisi Gajah Keroyok Ramai-ramai Calon Bupati Sidoarjo Incumbent Para petinggi parpol berjabat tangan usai deklarasi Koalisi Sidoarjo Bersatu (KSB), di RM Handajani, Rabu (3/6). Foto: musta’in/BANGSAONLINE

SIDOARJO, BANGSAONLINE.com - Calon petahana Bupati Sidoarjo H Saiful Ilah atau akrab disapa Abah Ipul- tampaknya harus bekerja keras untuk memenangi Pilkada Sidoarjo 2015 ini. Sebab, calon bupati (cabup) yang diusung PKB ini, bakal dikeroyok ramai-ramai seiring dengan meleburnya 8 partai politik (parpol) dalam Koalisi Sidoarjo Bersatu (KSB).

Rabu (3/6), KSB resmi dideklarasikan di RM Handajani yang terletak di Jalan Raya Taman Pinang Indah, Sidoarjo. Delapan parpol yang tergabung KSB yakni PDI Perjuangan, Partai Gerindra, Partai Amanat Nasional (PAN), Partai Golkar, Partai Demokrat, Partai Persatuan Pembangunan (PPP), Partai Bulan Bintang (PBB) dan Partai Nasional Demokrat (Nasdem).

Dari parpol pemilik kursi di DPRD Sidoarjo, hanya Partai Keadilan Sejahtera (PKS) dan Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) yang tidak ikut bergabung.

Dari delapan parpol tersebut, hanya perwakilan Partai Demokrat yang tidak ikut dalam deklarasi. Ketua DPC Partai Demokrat Sidoarjo H Sarto tengah ada keperluan di Jakarta. Sekretarisnya, Dwi Tjahjono Putro juga berhalangan hadir lantaran tengah ujian S2 di Universitas Airlangga (Unair) Surabaya.

"Tapi pada intinya Partai Demokrat sudah sepakat masuk dalam koalisi," jelas Ketua DPC PDI Perjuangan Sidoarjo Tito Pradopo sekaligus pemrakarsa KSB.

Namun dari tujuh parpol lainnya, hanya lima parpol yang dihadiri para ketuanya. Yaitu, PDI perjuangan yang dihadiri Tito Pradopo, PAN dihadiri H Imam Sugiri, Partai Golkar dihadiri Warih Andono, Partai Nasdem dihadiri Abdul Najib Martak dan PBB dihadiri Munawir Anshory. Sedangkan Partai Gerindra dan PPP hanya dihadiri para sekretarisnya.

Kata Tito Pradopo, dibentuknya koalisi itu dalam rangka mencari pemimpin terbaik di Sidoarjo. Ia berharap delapan parpol yang tergabung di dalamnya tetap berkomitmen hingga tujuan koalisi berakhir sukses. "Kami hanya ingin Sidoarjo lebih baik dari sekarang," ujarnya.

Ia mengatakan, terbentuknya KSB adalah terobosan yang sangat signifikan. Pasalnya, partai-partai yang bergabung umumnya diisi para tokoh yang berkarakter kuat. Tapi hanya dengan empat kali pertemuan, para tokoh itu akhirnya bisa disatukan. "Kami ternyata sudah satu visi," tukasnya.

Sedangkan Ketua DPD PAN Sidoarjo, H Imam Sugiri, pihaknya menyambut baik terbentuknya KSB. Hal itu juga menunjukkan bahwa parpol-parpol di Sidoarjo tidak tercerai berai, khususnya dalam menghadapi Pilkada Sidoarjo mendatang.

Berita Terkait

BANGSAONLINE VIDEO