Raja menambahkan, prestasi harus dicapai secara bertahap dan bersama-sama. Dirinya sudah pasti akan memberi apresiasi terhadap kerja keras dan usaha yang dilakukan di lapangan.
Koordinator tim futsal PWI Jatim untuk Porwanas 2022 di Malang, Maulana, merasa senang dan bangga atas kesediaan serta dukungan dari Raja Siahaan menjadi manajer tim.
"Ini menjadi penyemangat bagi temen-temen (tim futsal PWI Jatim) dengan kehadiran Mas Raja Siahaan. Kami akan berjuang keras untuk meraih emas, juara di Porwanas," kata Maulana.
PWI Jatim punya tradisi bagus dalam hajatan Porwanas untuk cabang olahraga (Cabor) futsal. PWI Jatim sudah meraih 2 kali juara atau medali emas, yakni Porwanas 2010 di Palembang, Sumatera Selatan (Sumsel) dan Porwanas 2014 di Banjarmasin, Kalimantan Selatan (Kalsel).
Tradisi bagus tersebut akan dikejar tim futsal U-40 PWI Jatim untuk hattrick juara atau medali emas di Porwanas 2022 di Malang, pada November mendatang.
"Sebagai tuan rumah, kami jelas ingin meraih hasil terbaik, yakni juara. Latihan sementara satu minggu sekali, nanti ditingkatkan secara bertahap. Kami akan bekerja jeras dan berjuang bersama-sama menjadi yang terbaik," urai pelatih futsal U-40 PWI Jatim, Supriyanto.
Ia merupakan sosok pelatih futsal berpengalaman dan sarat prestasi. Supriyanto membawa futsal Surabaya juara di Pekan Olahraga Provinsi (Porprov) Jatim 2019 di Tuban dan 2022 di Jember.
Ada sebanyak 10 cabor yang rencananya dipertandingkan pada Porwanas 2022 di Malang Raya (Kabupaten dan Kota Malang, serta Kota Batu). Selain futsal, hajatan olahraga tertinggi untuk jurnalis se-Indonesia nanti bakal dipertandingkan cabor atletik, sepakbola, biliar, bridge, bulutangkis, tenis meja, tenis lapangan, catur, dan e-sport. (mar)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News