Merosot dari Target, DPRD Sampang Panggil Disporabudpar dan KONI

Merosot dari Target, DPRD Sampang Panggil Disporabudpar dan KONI Suasana saat Komisi IV DPRD Sampang ketika memanggil pihak dinas pemuda olahraga budaya dan pariwisata serta KONI. Foto: MUTAMMIM/BANGSAONLINE

SAMPANG, BANGSAONLINE.com - Komisi IV DPRD Sampang memanggil dinas pemuda olahraga budaya dan pariwisata (Disporabudpar) beserta KONI setempat, Selasa (5/7/2022). Kegiatan ini untuk mempertanggungjawabkan Kontingen Sampang saat mengikuti VII karena jauh dari target yang diinginkan sebelumnya.

Ketua Komisi IV DPRD Sampang, Musaddaq Chalili, menilai prestasi yang didapat dari posisi 26 turun ke posisi 38 sangatlah jauh. Oleh sebab itu, Disporabudpar Sampang diharapkan melakukan evaluasi.

"Disporabudpar harus mengevaluasi kinerja KONI agar sikap dan kebijakan searah untuk prestasi selanjutnya," ujarnya.

Dengan tegas, ia menyebut minimnya anggaran untuk KONI bukan menjadi alasan semata. Sebab, jika dasar untuk memajukan kontingen hanyalah anggaran itu salah.

"Anggaran itu hanyalah pendukung, kalaupun anggaran ditambah kalau dasar untuk meraih prestasi tidak ada apa itu termasuk anggaran yang minim," ungkapnya.

Menurut dia, dasar untuk mendukung kemajuan kontingen selanjutnya ada tiga, yakni kemauan besar, sarana prasarana yang mendukung, dan lingkungan. Sedangkan di Sampang, hanya beberapa sebagian dasar itu yang ada.

"Di Sampang ini dari tiga dasar itu yang ada hanya sebagian. Contohnya, minimnya tempat latihan seperti lapangan tidak bagaimana mau maju kalau sarana prasarana tidak mendukung," tuturnya.

Ketua KONI Sampang, Abd Wasik, tak mengelak atas melencengnya target VII. Ia menjelaskan, target peringkat 20 besar sudah berusaha semaksimal mungkin, hanya saja perolehan medali ada pergeseran dari medali emas ke medali perak dan perunggu.

"Sebetulnya kalau untuk capaian prestasi kami bangga karena kami memberangkatkan 14 cabor mendapatkan 15 medali, hanya saja meski prestasi itu didapat berada di peringkat di urutan ke-38," kata Wasik.

"Besar pengaruh di peringkat 38, karena keterbatasan atlet sedangkan atlet kami sudah menjadi atlet timnas bahkan PON yang lebih tinggi," imbuhnya. (tam/mar)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Berita Terkait

BANGSAONLINE VIDEO