Bupati Pamekasan, Baddrut Tamam, saat menerima baju batik dari Bagus Agency Manajemen.
PAMEKASAN, BANGSAONLINE.com - Penampilan kolaborasi desainer muda berbakat dari seluruh Madura memeriahkan acara puncak peringatan HUT Pamekasan ke-491 yang bertajuk Eksotik Kemilau Madura. Agenda tersebut berlangsung di Mandhapa Agung Ronggosukowati, Sabtu (27/11) malam.
Bagus Agency Manajemen (BAM) dan Desainer Bagus Dwi Prasetyo sukses memukau para tamu yang hadir dengan mempersembahkan karya terbarunya, yakni Baju Karnival Kerapan Sapi, Peccot, dan Arek Lancor. Selain itu, juga ditampilkan batik kasual bertemakan sakera dan baju pesta batik. Desainer muda itu berkolaborasi dengan SMK Al Anwar Tlanakan, khususnya pada jurusan tata busana.
BACA JUGA:
- Pemkab Pamekasan Buka Rekrutmen CASN, Berikut Rinciannya
- Pimpin Upacara Tujuh Belasan, ini Pesan Pj Bupati Pamekasan kepada Seluruh ASN
- Pelantikan 445 PPPK oleh Pj Bupati Pamekasan Diwarnai Goyang Oke Gas
- Safari Ramadan Hari ke-2, Pj Bupati Pamekasan Ucapkan Terima Kasih atas Kondusivitas Selama Pemilu
"Show malam ini kita menampilkan dua fashion, pertama batik kasual dan pesta batik, kita ambil ciri batik tulis khas Madura di kombinasikankan dengan beberapa rancangan fashion terbaru dari saya," kata desainer berbakat dari Kabupaten Pamekasan itu, Sabtu (27/11).
Bagus telah menghasilkan banyak karya, terutama fashion batik. Pihaknya bakal meningkatkan kerja sama dengan beberapa lembaga yang memiliki potensi dan sumber daya seperti SMK Al Anwar Tlanakan.
"Dengan kerja sama ini mudah-mudahan akan lebih banyak lagi desainer-desainer muda dari Kabupaten Pamekasan yang akan mengharumkan Bumi Gerbang Salam," harapnya.
Sementara itu, Kepala Sekolah SMK Al Anwar Tlanakan, Atiq, sangat mendukung berbagai acara yang telah digelar dalam rangka peringatan HUT Pamekasan ke-491. Ia memastikan, SMK Al Anwar Tlanakan siap membantu anak muda berpotensi seperti Bagus Dwi Prasetyo.
"Kita akan support anak-anak muda yang punya potensi seperti Mas Bagus. Beliau punya ide, kita yang mengeksekusi dengan menggunakan sumber daya yang ada di sekolah Al Anwar," ucap Atiq, Minggu (28/11).
"Karena di jurusan tata busana SMK Al Anwar Tlanakan memiliki mesin jahit skala industri, sehingga walaupun waktu mepet seperti yang ditampilkan kemarin, kita bisa siap. Kami (SMK Al Anwar Tlanakan) siap memperluas kerja sama di bidang fashion dengan beberapa desainer dan agency yang ada di Pamekasan," ujarnya menambahkan.
Pelaksana Tugas (Plt) Kepala Dinas Kepemudaan Olahraga dan Pariwisata (Disparopar) Pamekasan, Masrukin, mengatakan pagelaran Eksotik Kemilau Madura dilakukan untuk menggali beragam nilai budaya, dan mengembangkan nilai-nilai tradisional serta spiritual. Selain itu, agenda tersebut juga untuk mendukung generasi muda di wilayahnya agar berkarya dan berprestasi.
"Eksotik Kemilau Madura menanamkan rasa memiliki dan cinta budaya tradisional serta memberi ruang generasi muda di Pamekasan untuk berkarya dan berprestasi. Lalu untuk wisata budaya dan ekonomi masyarakat di Kabupaten Pamekasan," ucap Masrukin.
Kegiatan tahunan itu sekaligus me-launching Mars Pamekasan Hebat yang diciptakan oleh Bupati Pamekasan, Baddrut Tamam, dan bakal dinyanyikan setiap ada acara resmi dari Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Pamekasan. Acara bertajuk 'Desa Makmur, Pamekasan Hebat' ini menampilkan berbagai budaya lokal, seperti tari-tarian, musik tradisional, busana batik pamekasan, dan sape sono'. (pmk1/mar)
