Festival Buah 'Peraduan Mama' di Jogorogo Ngawi Bisa Jadi Agenda Pariwisata Tahunan

Festival Buah Bupati Ngawi (baju putih) saat datang dan merayakan Festival Buah 'Peraduan Mama' di Jogorogo Ngawi. foto: Zainal Ngawi/BangsaOnline.com

NGAWI (BangsaOnline) - Festival Buah yang digagas oleh SMA Negeri 1 Jogorogo, ternyata menyedot animo masyarakat sekitar Kecamatan Jogorogo, Ngawi. Festival ini diikuti perserta pelajar SD, SMP, SMA. Bahkan, tak ketinggalan ambil bagian adalah Satuan Kerja di lingkup Kecamatan Jogorogo.

Kemeriahan bertambah dengan dihadiri Bupati Ngawi Ir Budi Sulistyono, Wakil Bupati Ony Anwar ST, dan Sekdakab Ngawi Drs Siswanto MM, juga ikut serta ambil bagian dalam pawai.

Bupati Ngawi Ir Budi Sulistyono dalam sambutannya, mengatakan, festival buah yang dimotori SMA Negeri 1 Jogorogo merupakan ide berlian.

"Seluruh masyarakat mengharapkan Kecamatan Jogorogo terkenal, dikenal dengan buahnya. Festival buah ini juga memberikan semangat tersendiri bagi para petani dan pedagang buah yang berasal dari sekitar Jogorogo, untuk menampilkan terbaik dalam festival ini," ujar Ir Budi Sulistyono.

"Kegiatan ini juga dapat memberikan warna tersendiri bagi Kecamatan Jogorogo. Ke depan kita harapkan festival buah ini bisa dijadikan agenda pariwisata tahunan untuk Kecamatan Jogorogo, dan bisa diagendakan di Kecamatan lainnya sebagai penghasil buah," harap Bupati Ngawi. "Pemberian beribu-ribu bibit kepada masyarakat Jogorogo mulai tahun 2010 sampai sekarang, tidak sia-sia," tambah bupati.

"Sekaranglah masyarakat Jogorogo mulai memetik hasil buahnya," terang Panitia Festival Buah Jogorogo.

Dalam Festival Buah kali ini, salah satu syaratnya buah Asli Jogororo yang ditanam di pekarangan rumah. Mulai pambutan, petai, durian, manggis dan sawo manilo yang oleh warga masyarakat menjadi sebutan 'Peraduan Mama' dari Kecamatan Jogorogo, atau sebagai 'Kota Peraduan Mama', yaitu singkatan dari (Petai, Rambutan, Durian, Manggis, Sawo manilo).

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Berita Terkait

BANGSAONLINE VIDEO