Ketua AMSI Jatim Beberkan Strategi Penulisan Artikel Ilmiah Agar Dimuat di Media Massa

Ketua AMSI Jatim Beberkan Strategi Penulisan Artikel Ilmiah Agar Dimuat di Media Massa Ketua AMSI Jatim, Arief Rahman saat menjadi narasumber di Webinar Bahasa Jurnalistik "Strategi Penulisan Artikel Ilmiah di Media Massa".

"Apalagi sekarang di media siber yang dicari adalah isu trending. Tidak kalah penting, penulisan itu harus memberikan kontribusi, public value. Perlu memberikan solusi. Harapannya lewat ruang opini dan kolom itu, bisa memecahkan masalah dan memberikan solusi," tuturnya.

Mengingat media massa dibaca oleh berbagai kalangan dengan latarbelakang yang berbeda, kata Arief, penulis diharap mampu menyampaikan pemikirannya melalui teks yang komunikatif dan bisa dicerna oleh semua orang.

"Judul dan lead (kalimat pembuka) itu harus dibuat semenarik mungkin, supaya dapat menarik pembaca dan tertarik membaca lebih lanjut. Yang paling mendasar ada pakai 5W 1H. itu harus ada di tulisan kita. harus disampaikan dengan bahasa yang baik dan benar," tambahnya.

Sedangkan, Sri Wahyuni menyampaikan, jika menulis diperlukan rasa empati yang tinggi. Rasa empati yang tinggi tersebut harus diasah dengan cara terjun langsung ke lapangan, supaya dapat merasakan dan mempertajam tulisan.

"Menulis itu seperti kita menuangkan pikiran, gagasan. Karena menulis yang sesungguhnya adalah menyampaikan pendapat, kritik, dan solusi. Jika ingin menulis , rasa empati harus diasah terus menerus dengan cara terjun langsung ke masyarakat contohnya," cetusnya.

Sementara, Suci Ayu Latifah menegaskan, untuk bisa menembus media massa, penulis harus mampu mengenali ciri khas penulisan media massa yang menjadi sasaran.

"Untuk bisa tembus ke media, kenali media massa. Jadi ketika kita ingin memasuki dan mengenali media tersebut, kita harus terus membaca secara berkala di media tersebut," pungkasnya.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Berita Terkait

BANGSAONLINE VIDEO