Dinkes Laksanakan 3T Pasca Siswa SMAN 1 Pamekasan Terpapar Covid-19, Didapati 3 Siswa Lagi Reaktif

Dinkes Laksanakan 3T Pasca Siswa SMAN 1 Pamekasan Terpapar Covid-19, Didapati 3 Siswa Lagi Reaktif Siswa SMAN 1 Pamekasan saat menjalani 3T dari Puskesmas Teja.

"Diharapkan jika memang tidak ada gejala dan keluhan dari 3 siswa yang reaktif, harus isolasi mandiri selama 14 hari. Namun jika ada gejala maka, pihak puskesmas setempat akan melakukan tes swab pada yang bersangkutan," tegasnya.

"Upaya ini merupakan standar operasional prosedur awal yang harus dijalankan oleh pihak yang terindikasi reaktif. Sehingga mutlak harus dijalankan oleh yang bersangkutan dan dalam pantauan fasilitas kesehatan setempat nantinya," kata dr. Nanang.

Sementara itu, Kepala SMAN 1 Pamekasan Muhammad Arifin, mengatakan siswanya yang positif Covid-19 itu terpapar dari luar sekolah. Ia mengklaim, selama ini telah melakukan prokes sebagaimana yang telah diperintahkan oleh Dinas Pendidikan Provinsi Jawa Timur.

"Kami telah melakukan prosedur sesuai prokes. Mulai dari cek suhu di pintu masuk, sterilisasi siswa, dan jaga jarak dengan shift, disinfeksi kelas, bahkan wajib bermasker dalam KBM dan aktivitas," tuturnya.

Arifin menambahkan, pihaknya juga langsung melaksanakan sterilisasi pasca adanya siswa yang terpapar Covid-19. Satgas sekolah melakukan disinfeksi pada setiap sudut kelas hingga selurah ruangan di seluruh kompleks sekolah.

"Alhamdulillah, kami didukung dinkes untuk lakukan 3T sebagai antisipasi lanjut di samping yang telah dilakukan satgas sekolah. Bahkan, Relawan FRPB juga mendisinfeksi setiap sudut di ruang kelas kami siang ini," tutupnya. (yen/ian)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Berita Terkait

BANGSAONLINE VIDEO