Ia sangat menyayangkan hal ini. Padahal, pencak silat ini sudah punya nama besar dan pendekarnya cukup banyak, bahkan ada yang masih hidup sampai sekarang.
"Kalau mendengar ceritanya miris. Mereka selama ini berjuang sendiri, bahkan tidak diberikan ruang ataupun kesempatan untuk tampil," sambung dia.
Gus Ipul menyebut, akan berusaha mempromosikan dan mengembalikan kejayaan pencak silat khas warga Mancilan ini ketika nanti terpilih sebagai wali kota Pasuruan.
"Akan kami carikan caranya. Tapi, sederhananya, kami akan menampilkan seni pencak silat khas warga Mancilan ini di acara-acara pemerintah. Harapannya, agar Kota Pasuruan juga dikenal sebagai salah satu basis pencak silat," urainya.
Gus Ipul mengakui bahwa sejak kecil dirinya memang suka dengan pencak silat. Namun, tidak menggelutinya, hanya sebatas suka menyaksikan pertandingan pencak silatnya.
"Bagi saya pencak silat ini menggambarkan bukan hanya sebatas olahraga, tapi kombinasi keindahan, kesenian, hiburan, dan nilai-nilai perjuangan," tuturnya.
Ia berjanji akan menjadikan pencak silat sebagai salah satu warisan budaya khas Mancilan yang harus tetap dijaga dan dilestarikan.
"Jadi bukan hanya sekadar diminati saja, tapi nanti akan kami rumuskan bagaimana pencak silat juga bisa menjadi ajang kebolehan mengukir prestasi untuk Kota Pasuruan," tutupnya. (afa/zar)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News