Ilustrasi.
GRESIK, BANGSAONLINE.com - Update pasien terkonfirmasi positif virus Corona (Covid-19) di Kabupaten Gresik bertambah 14 orang, Jumat (12/6). Pada hari yang sama, juga ada penambahan 4 pasien Covid-19 sembuh.
Dengan tambahan 14 orang, total jumlah positif Covid-19 di Gresik menjadi 280 orang, dengan rincian 27 orang meninggal dunia, 47 orang sembuh, dan 206 orang dalam perawatan.
Juru Bicara (Jubir) Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Gresik, drg. Saifudin Ghozali mengungkapkan, penambahan 14 konfirmasi positif Covid-19 berasal dari Kecamatan Balongpanggang 1 orang dari Desa Banjar Agung, Kecamatan Manyar 2 orang dari Desa Suci dan Desa Ngampel, Kecamatan Menganti 3 orang dari Desa Sidowungu 2 orang dan Desa Menganti 1 orang, serta Kecamatan Kebomas 1 orang dari Desa Kembangan.
Kemudian, Kecamatan Driyorejo 2 orang dari Desa Mojosarirejo, Kecamatan Cerme 2 orang dari Desa Dungus dan Desa Ngabetan, Kecamatan Kedamean 2 orang dari Desa Cermen Lerek dan Desa Glindah, dan Kecamatan Wringinanom 1 orang dari Desa Pedagangan.
"Tambahan 14 positif Covid-19 berasal dari klaster Surabaya 4 orang, klaster Sampoerna 1 orang, klaster Sidowungu 2 orang, transmisi lokal 4 orang, dan masih dalam pendalaman 3 orang," ujar Ghozali melalui rilis yang diterima BANGSAONLINE.com, Jumat (12/6) malam
Sementara untuk 4 pasien sembuh, dari Kecamatan Bungah 2 orang dari Desa Sukorejo dan Desa Melirang, Kecamatan Menganti 1 orang dari Desa Hulaan, dan Kecamatan Duduk Sampeyan 1 orang dari Desa Tambakrejo.
Kemudian, untuk Pasien Dalam Pengawasan (PDP) Covid-19, naik menjadi 362 orang, ada tambahan 22 orang. Dengan rincian 9 orang meninggal, 162 orang selesai pengawasan, dan 191 orang dalam pengawasan.
"PDP terbanyak tetap dari tiga kecamatan, yakni Kebomas 46 orang, Gresik 44 orang, dan Manyar 42 orang," terang Ghozali.
Selanjutnya, untuk Orang Dalam Pemantauan (ODP) juga naik menjadi 1.229, ada tambahan 6 orang. Dengan rincian 0 meninggal, 1.074 selesai dipantau, dan 150 orang masih dipantau.
Untuk Orang Dalam Risiko (ODR) tetap 1.148, sementara Orang Tanpa Gejala (OTG) bertambah menjadi 290. (hud/ian)
