​Masjid Dibuka Lagi, Kiai Kholil Nafis: Walhamdulillah, Medis Mentok, WHO Tak Bisa...

​Masjid Dibuka Lagi, Kiai Kholil Nafis: Walhamdulillah, Medis Mentok, WHO Tak Bisa... Dr. KH. Cholil Nafis. foto: ist.

"Karena ini sekarang bukan karena -nya belum beres, tapi kalaupun hari ini dibebaskan orang ke masjid untuk pergi salat, kami tetap tutup, karena renovasi belum selesai," sambung Nasaruddin.

Nasaruddin menambahkan, pihaknya telah melaporkan kondisi terkini dan alasan belum dibuka secara umum kepada Presiden Jokowi hari Selasa. Dia meyebutkan demi kenyamanan dan keamanan masyarakat, maka pembukaan kembali masjid menunggu renovasi selesai secara 100 persen.

"Kami juga sudah laporkan dengan Bapak Presiden kemarin, mohon izin Bapak Presiden, walaupun tempat lain sudah buka, kami belum karena tempat parkirnya belum tersedia, kabel-kabelnya masih berseliweran di mana-mana. Takutnya ada kecelakaan, semuanya belum rapi sekarang," ujar Nasaruddin dikutip detik.com.

Berbeda dengan , Masjid Nasional Al-Akbar Surabaya sudah dibuka kembali untuk menggelar Jumatan. “Sejak Jumat akhir Ramadan lalu. Jumatan yang akan datang berarti jumatan yang keempat,” kata Dr. KH. M. Sudjak, Ketua Dewan Pelaksana Pengelola Masjid Nasional Al-Akbar Kota Surabaya kepada BANGSAONLINE.COM, Selasa (2/6/2020) malam.

Tapi syaratnya sangat ketat. Karena harus mematuhi protokol kesehatan. “Jarak antara makmum dan makmum lainnya dua meter,” kata Kiai Sudjak sembari memperagakan jarak yang cukup jauh.

Jadi, jarak ke samping sepanjang dua meter, begitu juga jarak ke depan dan ke belakang. “Karena itu jemaah meluber,” kata Kiai Sudjak lagi.

Menurut Kiai Sudjak, sebenarnya aktivitas keagamaan di Masjid Nasional Al-Akbar tidak pernah vakum atau berhenti. Bahkan, selama bulan suci Ramadan kegiatan salat tarawih juga berjalan. “Hanya untuk internal dan terbatas, tidak dibuka untuk umum,” jelas Kiai Sudjak. “Tapi kalau jumatan sekarang dibuka untuk umum,” tambahnya. (MMA)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Lihat juga video 'H Muhammad Faiz Abdul Rozzaq, Penulis Kaligrafi Kiswah Ka'bah Asal Pasuruan':


Berita Terkait

BANGSAONLINE VIDEO