Menimbang-nimbang Jago PDIP dalam Pilbup Kediri 2020

KEDIRI, BANGSAONLINE.com - PKB, PAN, dan Gerindra sudah sepakat mengusung pasangan Supadi - Samsul Hadi dalam kontestasi Pemilihan Bupati dan Wakil Bupati (Pilbup) Kediri 2020 ini.

Sebelumnya, dalam Pilbup 2015 lalu, PKB dan PDIP adalah teman koalisi dengan mengusung pasangan Haryanti - Masykuri yang kini menjabat Bupati dan Wakil Bupati Kediri.

Pecahnya kongsi antara PKB dan PDIP dalam Pilbup Kediri tahun 2020 ini, bisa membuat pertarungan memperebutkan kursi AG 1 semakin seru. Lebih-lebih sampai detik ini, siapa-siapa yang bakal direkom PDIP juga belum jelas.

Total ada 12 bakal calon Bupati Kediri yang sudah mendaftar ke PDIP. Namun, rekom dari PDIP bisa juga jatuh kepada orang di luar yang sudah mendaftar itu. Seperti pernah disampaikan oleh Plt. Ketua DPC PDIP Kabupaten Keidri Ir. H. Budi Sulistyono, saat dilantik menjadi Plt beberapa waktu lalu.

Menurut Kanang, demikian panggilan akrab Bupati Ngawi itu, DPP PDIP bisa memberikan rekomendasi kepada orang di luar yang sudah mendaftar penjaringan dengan berbagai pertimbangan.

Sementara itu, Sekretaris DPC PDIP Kabupaten Kediri Dodi Purwanto, mengaku bahwa sampai saat ini memang belum ada kabar terkait rekom dari DPP.

"Sampai hari rekom itu, belum turun," kata Dodi yang juga Ketua DPRD Kabupaten Kediri itu, singkat, Senin (27/1/2020).

Adapun para bakal calon yang telah mendaftar ke PDIP adalah Masykuri (Wakil Bupati Kediri saat ini), Mujahid-Eko Ediyono (Kepala Bakesbangpol – Sekretaris TP3).

Kemudian, Hanindhito Himawan Pramana (Putra Pramono Anung), Sapta Andaruiswara (Mantan Ketua KPU Kabupaten Kediri), H. M. Ridwan (Purnawirawan TNI dan pendakwah), Dokter Sukma Sahadewa (Profesional), Adi Suwono (Pengusaha), Saifuddin (Pengusaha), Marjoko (kader PDIP), Habib (Notaris), Subani (Pensiunan ASN), dan Yeni Sucipto.

Di luar itu, saat ini juga muncul kandidat lain yang patut diperhitungkan yaitu Hj. Yekti Murih Wiyati, seorang pengusaha yang juga Ketua Kadin Kabupaten Kediri dan Pengurus DPP IWAPI. (uji/dur)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News