32 Desa di Jombang Rawan Bencana

32 Desa di Jombang Rawan Bencana Bupati dan Dandim 0814 Jombang saat mengecek sarana dan prasarana yang akan digunakan untuk mengantisipasi bencana. foto: AAN AMRULLOH/ BANGSAONLINE

“Anggaran penanggulangan bencana alam di Kabupaten Jombang tahun 2020 ini masih akan direvisi oleh Gubernur Jawa Timur (Jatim),” pungkas Mundjidah.

Apel gelar pasukan juga dihadiri oleh Komandan Kodim (Dandim) 0814 Jombang, Kapolres Jombang, Komandan Satuan Radar (Dansatradar) 222 Kabuh, serta para relawan.

Dandim 0814 Jombang, Letkol Inf Triyono menambahkan, pihaknya sudah menempatkan pasukan untuk penanggulangan bencana alam di titik di Kabupaten Jombang. Kurang lebih ada 100 personel yang disiagakan.

“Titik yang pertama kita 'standby'-kan 2 SST, kurang lebih 50 orang itu masuk Sektor Ploso. Kemudian 3 SST, kekuatan kurang lebih 75 orang, meng-cover sektor Peterongan dan Mojoagung, dan 1 SST meng-cover Sektor Wonosalam, antisipasi bencana longsor,” rinci Dandim.

Triyono menambahkan, pasukan-pasukan tersebut sudah di-standby-kan di masing-masing sektor sejak satu minggu yang lalu. Sedangkan, apel gelar pasukan dan perlengkapan kali ini dilakukan dalam rangka mensinkronkan unsur-unsur TNI, Polri, dan seluruh dinas terkait dari jajaran yang bisa digunakan untuk memaksimalkan tugas kemanusiaan tersebut.

“Karena sekali lagi, (penanggulangan) bencana itu adalah tugas kemanusiaan. Panggilan hati itulah yang sebagai kunci kesuksesan pelaksanaan tugas di lapangan,” pungkasnya.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Berita Terkait

BANGSAONLINE VIDEO