Ketua DPRD Gresik Pimpin Upacara Sumpah Pemuda Siswa SLB

GRESIK, BANGSAONLINE.com - Ketua DPRD Gresik, Fandi Akhmad Yani menjadi pembina upacara peringatan Sumpah Pemuda dengan peserta siswa Sekolah Luar Biasa (SLB) Kemala Bhayangkari 2, di SLB, Desa Randuagung Kecamatan Kebomas, Ahad (27/10) sore.

Pada kesempatan ini, Gus Yani, begitu panggilan akrabnya, juga memberikan bantuan perangkat sekolah kepada para siswa.

Dalam sambutannya, Gus Yani menyatakan bahwa peringatan Hari Sumpah Pemuda diperingati sabagai bentuk apresisi bersama. "Siswa SLB menjadi kader bangsa agar bisa mengisi kemerdekaan," katanya.

Dia mengajak kepada para siswa SLB Kemala Bhayangkari 2 agar menghormati jasa-jasa para pahlawan, yang perjuangannya sangat luar biasa untuk kemerdekaan. "Siswa-siswi SLB Kemala Bhayangkari diharapkan bisa menjadi generasi luar biasa, generasi solusi untuk kemajuan Kabupaten Gresik," terangnya.

"Saat ini, Indonesia dipimpin Presiden RI Joko Widodo memiliki jargon SDM unggul dan maju. Siswa harus semangat. Saya akan sampaikan ke teman-teman DPRD bahwa di SLB ada SDM luar biasa," tuturnya.

Gus Yani mengaku sangat terkesan dengan siswa sisi SLB Kemala Bhayangkari 2. "Saya doakan anak-anak bisa mandiri. Setelah lulus punya masa depan sama dengan siswa pada umumnya," pungkasnya.

Sementara Kepala Sekolah SLB Kemala Bhayangkari 2, Dedek Idawati mengatakan anak didiknya telah membuat banyak karya, meski memiliki kebutuhan khusus.

"Karya-karya yang telah dibuat, di antaranya boga dan membuat sablon. Untuk sablon, penjualannya sudah tembus sejumlah daerah seperti Jawa Barat, Kalimantan, Makassar dan lainnya," katanya.

Dia meminta bantuan DPRD agar dibuatkan workshop untuk mewadahi keahlian siswa siswinya. "Sehingga, kelak kalau sudah lulus bisa bekerja di workshop," katanya.

Turut hadir dalam kesempatan itu Wakapolres Gresik, Kompol Dhino Indra Setiyadi. Ia mengapresiasi SLB Kemala Bhayangkari 2 karena memiliki semangat luar biasa. "Diharapkan setelah lulus punya kemandirian. Sehingga tak membebani orang lain," katanya. (hud/rev)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News