PASURUAN, BANGSAONLINE.com - Para komunitas ekonomi kreatif mulai merapat ke Kominfo Pasuruan Kota. Mereka memulai langkah untuk kolaborasi tentang sistem pemerintahan berbasis elektronik. Hal itu sebagaimana diatuur di Perpres 95 Tahun 2018.
Plt Wali Kota Pasuruan, Raharto Teko Prasetiyo menjelaskan kepada Bangsaonline.com, regulasi terkini, Pemerintah Pasuruan Kota sedang menyusun program pemerintahan berbasis eletronik.
BACA JUGA:
- Pemkot Pasuruan Gelar Upacara Peringatan Hari Otoda XXVIII 2024
- Bekas Swalayan di Kota Pasuruan akan Dibangun Jadi Rest Area Bernuansa Arafah
- Pesan Wakil Wali Kota Pasuruan di Akhir Tahun Kepemimpinan Bareng Gus Ipul
- Haul Mbah Slagah Dipadati Jamaah, Wakil Wali Kota Pasuruan: Menambah Keberkahan Bulan Syawal
Mulai tahun 2017, Kominfo sudah membangun ekosistem smart di Pasuruan Kota. Adapun tim Sistem Pemerintahan Berbasis Elektronik (SPBE) ini dikomandani Sekda. "Sedangkan, akademisi kita ngundang dari ITS Surabaya." kata Fendy, Kepala Diskominfo Kota Pasuruan mendamping Plt. Wali Kota.
Ia mengaku telah memersiapkan paparan untuk assessment Smart City di Tangerang Selatan tanggal 21 sampai 22 Februari 2019.
Sementara Raharto Teno Prasetiyo, menegaskan bahwa upaya-upaya yang dilakukan Pemkot Pasuuruan menunju Smart City merupakan bentuk komitmen untuk melaksanakan Sistem Pemerintahan Berbasis Elektronik (SPBE) sesuai Perpres 95 th 2018 yang dituangkan dalam revisi RPJMD.
"Kota Pasuruan juga akan dibentuk Tim Pengarah SPBE sebagai pondasi melaksanakan smart city.
Selanjutnya, menyusun masterplan smart city untuk mempercepat terwujudnya implementasi smart city," jelasnya.