​Tanggulangi Stunting, BKKBN Jatim Optimalkan Kampung KB

​Tanggulangi Stunting, BKKBN Jatim Optimalkan Kampung KB Kepala Perwakilan BKKBN Jatim Yenrizal Makmur saat Sharing and Meeting bersama awak media. Foto: YUDI A/BANGSAONLINE

Jadi, kata dia, mulai dari remaja sudah diperkenalkan dengan dan BKKBN akan mendorong supaya orang tua dan remaja memiliki kemampuan dalam mengatasi masalah tersebut.

Dari data yang ada, sekitar 37,2 persen (hampir 8 juta) anak balita di Indonesia mengalami . Kondisi ini membuat Indonesia adalah negara dengan prevalensi kelima terbesar di dunia.

Pada kesempatan sama, Kepala Bidang Advokasi Penggerakan dan Informasi , Maria Ernawati mengatakan, pembentukan kampung KB sudah mencapai 725 dan sudah tersebar di 38 kabupaten/kota. Pada tahun 2018 ini ditargetkan ditambah 625 kampung KB yang diprioritaskan untuk daerah terluar.

“Sampai September kemarin sudah tercapai 513 Kampung KB. Sisanya bisa terkejar di akhir bulan,” terangnya.

Menurutnya, ada lima faktor keberhasilan Kampung KB antara lain komitmen yang kuat dari pemangku kebijakan di semua tingkat. Meningkatkan jumlah program lintas sektor di kampung KB.

"Selain itu juga meningkatkan capaian program KKBPK. Semangat dan dedikasi para pengelola program KKBPK di lini lapangan serta partisipasi aktif masyarakat," pungkasnya. (ian/rev)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Berita Terkait

BANGSAONLINE VIDEO