Para pemandu karaoke hingga penjual miras yang diamankan petugas Polres Bojonegoro dalam operasi pekat. foto: EKY NURHADI/ BANGSAONLINE
BOJONEGORO, BANGSAONLINE.com - Kepolisian Resort (Polres) Bojonegoro, Jawa Timur, menggelar razia penyakit masyarakat ke warung remang-remang, tempat karaoke hingga tempat prostitusi, Sabtu malam (3/11/18).
Dari razia tersebut, sebanyak enam belas orang diamankan aparat, baik laki-laki maupun perempuan.
"Razia pekat ini dalam rangka menciptakan situasi yang aman dan kondusif di wilayah Bojonegoro. Banyak yang kita amankan, mulai penjual miras, pemandu lagu di warung remang-remang, hingga perempuan yang sering mangkal di tempat-tempat prostitusi," ujar Kapolres Bojonegoro, AKBP Ary Fadli.
Belasan orang tersebut diamankan dari sejumlah warung remang-remang di lokasi Pasar Kebo, Kota Bojonegoro dan sejumlah warung di kompleks Rel Bengkong (RBK) Kelurahan Sukorejo, Bojonegoro.
"Razia ini sudah kita gelar sejak kemarin. Tujuannya untuk memberikan rasa aman, serta memberikan rasa jera kepada para penjual miras, peminum dan para pemandu lagu di warung remang-remang," tandasnya.
Sejumlah perempuan tampak menangis ketakutan saat digelandang aparat kepolisian menuju ke mobil truk milik anggota Sabhara. Keenam belas orang yang diamankan kemudian didata di Mapolres setempat untuk diproses lebih lanjut. (nur/rev)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Berita Terkait
BANGSAONLINE VIDEO
