Tiga Pasangan Tak Resmi Kena Razia Satpol PP Ngawi

Tiga Pasangan Tak Resmi Kena Razia Satpol PP Ngawi Anggota Satpol PP Ngawi saat memeriksa penghuni kos.

NGAWI, BANGSAONLINE.com - Menjelang bulan suci Ramadan, Satuan Polisi Pamong Praja mengadakan operasi secara mendadak. Bersama Polsek Ngawi Kota dan Sub Denpom Ngawi, satuan penegak Perda itu menyisir tempat-tempat kos, Jumat (11/5).

Kegiatan yang dinahkodai oleh Satpol PP dan dibackup oleh Kepolisian dan TNI tersebut menyasar pada tempat kos yang ditengarai sebagai tempat mesum. 

Sekitar pukul 07.30 WIB, rombongan razia gabungan berangkat dari halaman kantor Satpol PP Pemkab Ngawi langsung menuju tempat kos di daerah sekitar Pasar Besar Ngawi. Menurut informasi yang berkembang, di wilayah Kota Ngawi banyak tempat kos yang menyalahi aturan.

"Memang banyak keluhan dari warga sekitar tempat kos maupun masalah yang timbul dari tempat kos yang berada di wilayah Kota Ngawi," jelas Wakapolsek Ngawi Iptu M Hirmawan Prasetyo kepada BANGSAONLINE.com.

Operasi gabungan yang dilakukan secara mendadak tersebut membuahkan hasil. Didapati tiga pasangan yang berlainan jenis dan identitas tinggal dalam satu kamar.

Tak ayal, ketiga pasangan tidak resmi tersebut digelandang ke kantor Satpol PP. Ketiga pasangan tersebut dipaksa untuk membuat pernyataan dan tidak mengulangi perbuatannya.

"Dalam operasi kali ini diketemukan tiga pasangan yang diduga bukan sewajarnya karena dari identitasnya sudah berbeda dan ditemukan saat razia berada dalam satu kamar," terang Kasat Pol PP Pemkab Ngawi Eko Heru Tjahyono.

Heru menerangkan bahwa yang ditemukan berada dalam satu kamar kali ini masih mendapat toleransi akan tetapi apabila saat diadakan operasi kembali terjaring baru diberikan sangsi yang tegas.

"Karena mereka baru pertama kali kita amankan jadi masih kita berikan peringatan dulu," pungkas Heru sapaan akrab Kasatpol PP yang baru menduduki jabatannya tersebut. (nal/ian)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Berita Terkait

BANGSAONLINE VIDEO