Anggota DPRD Kota Mojokerto Diminta Dukung Program Pemkot

Anggota DPRD Kota Mojokerto Diminta Dukung Program Pemkot SUMPAH JABATAN -Anggota DPRD Kota Mojokerto periode 2014-2019 saat pengambilan sumpah jabatan, di Gedung DPRD Kota Mojokerto, Rabu (27/8/2014). foto : yudi eko purnomo/BangsaOnline

MOJOKERTO (BangsaOnline) – Sebanyak calon 25 anggota dikukuhkan sebagai wakil rakyat periode 2014-2019 oleh Ketua Pengadilan Negeri setempat, MT Tatas Prihyantono Rabu (27/8/2014). Pelantikan 25 anggota parlemen yang baru di gedung Dewan setempat sekaligus mengantar masa purna anggota DPRD periode 2009-2014.

Dari 25 anggota Dewan terpilih hasil Pileg 9 April 2014 yang dilantik itu, 12 orang diantaranya merupakan anggota Dewan petahana. Seremonial pelantikan itu di bawah penjagaan ketat aparat keamanan dan Polres Mojokerto Kota dan TNI.

Sebelum acara sumpah jabatan dibacakan, Sekretaris Dewan, Kasih, membacakan Surat Keputusan Gubernur Jawa Timur Soekarwo tentang Peresmian Pemberhentian Anggota masa jabatan 2009-2014 dan Surat Keputusan tentang Peresmian Pengangkatan Anggota masa jabatan 2014-2019.

"Saya bersumpah berjanji bahwa saya akan memenuhi kewajiban saya sebagai anggota dengan sebaik-baiknya dan seadil-adilnya sesuai dengan peraturan perundangan dengan berpedoman pada Pancasila dan UUD 1945," kata Tatas Prihyantono membacakan isi sumpah anggota dewan.

Usai pelantikan 25 anggota dewan baru, dilakukan penyerahan pimpinan ditandai penyerahan palu sidang dan buku kilas balik DPRD Kota Mojokerto 2009-2014. Yunus Suprayitno asal PDI-P ditunjuk menjadi Ketua DPRD Sementara dan Umar Faruq asal PAN sebagai Wakil Ketua DPRD Sementara.

Jabatan itu berlaku hingga Ketua dan dua Wakil Ketua DPRD Kota Mojokerto 2014-2019 resmi terpilih. "Kami sebagai wakil rakyat akan berusaha selalu memperjuangkan aspirasi rakyat yang kita wakili," kata Yunus Suprayitno, saat menyampaikan sambutan

Sementara itu, Walikota Mojokerto, Mas'ud Yunus saat memberi sambutan mengatakan, suara rakyat yg dititipkan merupkan amanah yang harus dijalankan. "Saya berharap antara eksekutif dan legislatif terjadi kemitraan yg saling memperkuat
Visi misi service city. Kemitraan yg saling memperkuat. Sehingga visi Kota Mojokerto sebagai Kota Service City terwujud," katanya.

Pada periode kali ini komposisi wakil rakyat juga mengalami perubahan yang cukup signifikan. Partai Demokrasi Indonesia-Perjuangan (PDI-P) mendominasi kursi DPRD dengan jumlah 6 kursi. Di posisi kedua ditempati Partai Amanat Nasional (PAN) yang pada periode sebelumnya menjadi leader dengan 5 kursi, kini meraup 4 kursi. Disusul PKB, Partai Golkar dan Partai Gerindra, masing-masing 3 kursi. Posisi berikutnya, berturut-turut Partai Demokrat, PKS, PPP dengan perolehan 2 kursi.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Berita Terkait

BANGSAONLINE VIDEO