​Plt Bupati Trenggalek Ketua KNPI Jatim, Kader Muda Muhammadiyah Formatur

​Plt Bupati Trenggalek Ketua KNPI Jatim, Kader Muda Muhammadiyah Formatur Solikh Al Huda (dua dari kiri) terpilih sebagai formatur dalam Musda KNPI Jatim. Foto: istimewa.

SURABAYA, BANGSAONLINE.com - Musyawarah Daerah (Musda) XII Komite Nasional Pemuda Indonesia Jawa Timur di Trenggalek baru saja usai. Pelaksana Tugas Bupati Trenggalek, Muhammad Nur Arifin terpilih secara aklamasi sebagai Ketua KNPI periode 2018-2023.

Sementara itu, Sholikh Al Huda, kader Muda Muhammadiyah terpilih sebagai Formatur di Musda KNPI Jawa Timur XII di Trenggalek. Kandidat Doktor UIN Surabaya itu mengatakan, proses terpilihnya menjadi formatur KNPI Jatim tidak mudah. Sebab, masing-masing Organisasi Kepemudaan (OKP) dan DPD KNPI Kota/Kabupaten semua berkempentingan.

"Kader AMM harus muncul di ranah itu, sebagai media dakwah persyarikatan," katanya, Rabu (11/4).

Hal yang terpenting bagi Dosen Universitas Muhammadiyah Surabaya ini adalah membangun komunikasi dan sinergitas dengan baik kepada sejumlah OKP. Tentunya dengan iktikad sebagai dakwah kebangsaan. Sebab, KNPI menghimpun wadah seluruh elemen kaum muda untuk bersama-sama membangun masyarakat Jawa Timur berkemajuan.

Terpisah, Mukayat Al-Amin, Ketua PW Pemuda Muhammadiyah Jatim mengatakan terpilihnya Solikh sebagai formatur pada Musyawarah Daerah (Musda) XII KNPI adalah sesuatu yang membanggakan. Pasalnya dalam Musda KNPI Jatim yang digelar di Hotel Jass Permai Trenggalek, Selasa-Rabu (10-11/4) sore itu, diikuti peserta tidak kurang dari 70 OKP dan 29 DPD KNPI.

Terpilihnya Kang Sholikh, kata Mukayat, merupakan hasil koalisi Angkatan Muda Muhammadiyah (AMM), OKP Keagamaan, Keluarga Besar NU dan OKP Nasionalis- Kekaryaan.

Dia menambahkan, sudah saatnya KNPI menjadi organisasi pencetak pemimpin yang berintegritas dan produktif. Lebih lanjut, berfikir tentang hal-hal besar untuk Jatim yang berkemajuan.

"Kami 'bertemu' dengan teman-teman berbagai macam OKP semata-mata untuk membangun KNPI Jatim yang sudah lama mati suri," kata Mukayat. (mdr/ian)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Berita Terkait

BANGSAONLINE VIDEO