Perayaan Ulang Tahun HARIAN BANGSA ke-18 di Alana, Mensos Batal Hadir

Perayaan Ulang Tahun HARIAN BANGSA ke-18 di Alana, Mensos Batal Hadir Dirut saat menyampaikan sambutan. foto: YUDI/ BANGSAONLINE

SURABAYA, BANGSAONLINE.com – Perayaan Ulang Tahun HARIAN BANGSA ke-18 di Hotel Alana, siang ini (1/3/2018) urung dihadiri Mensos Idrus Marham, dikarenakan kesibukan sang menteri.

Demikian disampaikan oleh Direktur H. E.M. Mas’ud Adnan, saat menyampaikan sambutan. “Mensos minta di schedule ulang, yaitu tanggal 3 Maret, karena ada kunjungan kerja di Surabaya,” ujar Mas’ud.

Lalu, Mas’ud menyampaikan kilas balik sejarah . “18 tahun lalu, didirikan bersama Dahlan Iskan, dan Arif Afandi. Dan saat ini sudah bisa berkembang hingga Pacitan dan Banyuwangi,” kata Mas’ud. “Koran ini segmented khusus bagi orang-orang yang beragama, makanya tidak diecer,” tambah dia.

“Kami bersyukur, banyaknya media online masuk dalam persaingan, namun masih eksis. Padahal, prediksi pakar memperkirakan, media cetak akan berguguran kalau ada media online,” tandas dia. “Begitu juga saat ada televisi, maka radio akan gulung tikar,” sergah Mas’ud yang juga direktur Bangsaonline.com ini.

Mas’ud berkesimpulan, media cetak, sampai kapanpun akan tetap eksis. Nyatanya, radio juga booming untuk tetap didengar di mobil-mobil. “Sebagai Direktur BBS tv, Saya bisa banyak pengalaman media, ternyata bisa berproses tanpa harus meniadakan lainnya,” simpul Mas’ud.

Dia yakin akan akan banyak kejenuhan, dan pada saatnya masyarakat akan kembali ke media-media mainstream dan konvensional, karena banyaknya berita hoax bertebaran. Berita konvensional lebih aman karena ada kode etik. “Saya masih fokus pada tiga media ini, Pada saatnya akan bekerja sama pada media mainstream selain medsos,” ujar dia. (yud)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Lihat juga video 'Sensasi Naik Kapal Cepat ke Pulau Sabang, Perjalanan Jurnalistik CEO HARIAN BANGSA dan BANGSAONLINE':


Berita Terkait

BANGSAONLINE VIDEO