Misteri Angpao Imlek, Warna Merah, dan Isinya

Misteri Angpao Imlek, Warna Merah, dan Isinya

PADA saat perayaan Imlek lalu selain kue keranjang ada yang paling ditunggu yakni pembagian angpao. Angpao tersebut memiliki ciri khas yakani amplop yang bererna merah. Mengapa harus berwarna merah?

Dalam tradisi Tionghoa, angpao adalah pemberian wajib, dan yang berhak memberikan angpao biasanya orang yang telah menikah. Dalam tradisi Tionghoa, pernikahan dianggap peralihan dari anak-anak ke dewasa, dan ada anggapan bahwa orang yang telah menikah dan telah mapan secara ekonomi.

Angpao tidak hanya diberikan saat Imlek, namun juga saat acara pernikahan, ulang tahun, menempati rumah baru, dan acara pemakaman. Khusus di acara pemakaman, angpao yang diberi warna putih. Jadi, jangan salah memberi angpao ya...

Warna merah pada angpao memiliki makna kebaikan, semangat dan kesejahteraan. Jadi, bagi kamu yang menerima maupun memberi diharapkan memiliki nasib yang baik sepanjang tahun nanti.

Saat memberi angpao diharapkan untuk selalu memiliki jumlah yang genap, karena angpao ganjil hanya diberikan untuk angpao duka cita.

Hindari angpao dengan nominal angka yang dimulai angka 4. Dalam tradisi tionghoa, angka 4 artinya 'mati' dan angka sial. Nominal yang disarankan adalah mengandung angka 8 karena artinya kaya dan penuh keberuntungan.

Jika kamu sudah menikah maka wajib memberikan angpao. Siapa yang menerima angpao? Anak-anak dan orang yang dituakan.

Yang belum menikah boleh memberikan angpao asalkan kamu memberikan kepada kerabat yang lebih muda dan pastikan amplop yang kamu berikan berwarna merah.

Angpao yang diberikan saat pernikahan menunjukkan seberapa hubungan dekat pemberi dan penerima angpao. Jika hubungannya dekat maka angpao yang diberikan semakin banyak, begitu juga sebaliknya.

Sumber: vamale

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Berita Terkait

BANGSAONLINE VIDEO