Kakek Tewas OD, dalam Sebuah Festival Fetish Seks

Kakek Tewas OD, dalam Sebuah Festival Fetish Seks perkemahan seks tepi hutan. foto: mirror.cu.uk

Penyelenggara Helen Smedley menciptakan festival ini untuk menyatukan unsur-unsur yang paling murni dan paling hedonistik dari adegan seks.

Tiket dilaporkan seharga £600 dan termasuk akses ke area erotik, penjara bawah tanah yang sadis dan masokisme, musik, dan pertunjukan.

Sekelompok kecil orang yang bersuka ria diberi izin untuk berkemah lebih lama di lokasi setelah acara selesai.

Sementara Fetish Seks, menurut situs diskusi kaskus, adalah sebuah hasrat seksual terdahap suatu bagian tubuh, objek, atau kegiatan/gerakan pada tubuh. Ini merupakan sebuah "penyakit" psikologi yang membuat penderita fetishism (Fetishist) terobsesi pada bagian tubuh/objek/gerakan. Mereka mencintai hanya bagian tubuh itu, dan peningkatan hasrat seksual pada bagian bagian tertentu itu. Misalnya:

1. Bagian Tubuh: Mata, Hidung, Bibir, Ketiak, Pusar, dll

2. Objek Pada Tubuh: kacamata, stocking, lingerine, korset, behel, dll

3. Gerakan Atau Kegiatan: mengibas rambut, berkeringat, anal, dll

Kenapa disebut dengan penyakit, karena penderita fetishism ini tidak akan tertarik selain objek dari fetish-nya itu sendiri (biasa disebut partialism). Misalnya seseorang Fetishist tertarik pada mata seorang wanita, dia tidak akan peduli bila wanita itu berwajah monster, cacat, atau yang lain. Bagi dia, mata wanita itu, sempurna.

Sumber: mirror.co.uk

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Berita Terkait

BANGSAONLINE VIDEO