Tersangka bersama barang bukti saat diamankan di Mapolresta Kediri.
KEDIRI, BANGSAONLINE.com - Petugas Satreskrim Polresta Kediri menangkap Samsul Arifin (26), penjual sate yang diduga mencabuli bocah yang duduk di bangku sekolah dasar (SD). Aksi bejat itu dilakukan pelaku di sebuah kamar mandi masjid di Desa Tarokan, Kabupaten Kediri, Kamis (10/8), tempat tinggal pelaku.
Dari pengakuannya kepada petugas, sebelum kejadian pada Rabu malam (9/8), ia mengaku melihat video porno melalui handphone. Alasan inilah, yang membuat pelaku yang masih bujang ini melakukan cabul kepada korban.
Keesokan harinya, pelaku beraktivitas menjual sate di depan SD yang ada di Tarokan. Lalu pelaku berkeinginan membuang air kecil di masjid yang ada dekat SD. Dia melihat kedua bocah perempuan keluar dari toilet masjid.
"Saat itu saya bilang ke kedua bocah tersebut dengan mengimingi dua tusuk sate. Jika mau, silakan kembali usai menaruh tas di kelas," kata pelaku.
Dan ternyata dua bocah kembali. Oleh pelaku, korban diminta masuk kamar mandi masjid. Sementara korban lainnya, menolak. Pelaku pun melakukan aksi bejatnya di toilet itu. Puas apa yang dilakukan, pelaku memberi korban dua tusuk sate ayam.
Kapolresta Kediri AKBP Anthon Haryandi mengatakan, terbongkarnya kasus tersebut berawal dari cerita si bocah pada kedua orangtuanya saat dimandikan sore harinya. ”Dari pengakuan inilah, langsung kami tindak lanjuti dan menangkap pelaku,” ujarnya. (rif/rus)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Berita Terkait
BANGSAONLINE VIDEO
