Pekerja Asing Bisa Pimpin BUMN, Jokowi: Agar Orang-orang Kita Bisa Belajar

Pekerja Asing Bisa Pimpin BUMN, Jokowi: Agar Orang-orang Kita Bisa Belajar Presiden Joko Widodo dan Staf Khusus Bidang Komunikasi Presiden, Johan Budi memberikan keterangan.

Sementara itu, Wakil Presiden Jusuf Kalla memerintahkan Badan Usaha Milik Negara () untuk terus melakukan penawaran saham perdana atau Initial Public Offering (IPO). Ini dilakukan untuk mendapatkan modal jangka panjang dan membuatnya lebih transparan dan akuntabel.

Namun, dia juga mengungkapkan bahwa proses IPO untuk ini cukup lama. Sebab, membutuhkan persetujuan Dewan Perwakilan Rakyat (DPR) terlebih dulu.

"Tapi kita berharap agar masyarakat dapat memaklumi jika realisasi pencatatan saham perdana (IPO) perusahaan membutuhkan proses yang lama. Karena harus melalui persetujuan dari DPR," jelas Wapres JK di Gedung BEI, Jakarta, Selasa (3/1).

Dia menekankan bahwa tidak hanya harus melakukan IPO, tetapi juga anak dan cucu perusahaan dari perusahaan pelat merah itu sendiri. "Tapi itu (IPO) tergantung Menteri , yang tahu mana saja yang siap untuk IPO. Tapi saat ini, 21 sudah IPO dari kurang lebih 160 yang ada. Jadi, masih besar kemungkinannya," tuturnya.

Kepala Eksekutif Pengawas Pasar Modal Otoritas Jasa Keuangan (OJK) Nurhaida mengatakan saat ini terdapat lima anak yang siap go public tahun ini.

"Tahun 2017 ini mereka mencoba memasukkan lima anak , itu juga tergantung pembahasan di internal kementerian. Itu bisa kita lihat sebagai minat mereka untuk menjadi perusahaan Tbk," ujarnya.

OJK, menurutnya, akan terus melakukan penyederhanaan aturan dan edukasi agar semakin banyak yang go public. "2017 kita tidak berhenti, kita akan lakukan lagi upaya-upaya yang bisa memberikan pemahaman yang lebih kepada anak-anak mengenai manfaat go public, apa yang bisa ditingkatkan, kinerja biasanya meningkat," tutupnya. (merdeka.com)

Sumber: merdeka.com

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Lihat juga video 'SNG Cargo: Warna Baru Industri Logistik di Indonesia':


Berita Terkait

BANGSAONLINE VIDEO