Tutup MPLS SMA Budi Utomo Prambon, Wabup Sidoarjo Ajak Siswa Perangi Narkoba

Tutup MPLS SMA Budi Utomo Prambon, Wabup Sidoarjo Ajak Siswa Perangi Narkoba SIMBOLIS: Wabup Sidoarjo H Nur Ahmad Saifuddin simbolis melepas tanda peserta pada dua siswa kala penutupan MPLS SMA Budi Utomo Prambon Sidoarjo, Kamis (21/7). foto: MUSTAIN/ BANGSAONLINE

SIDOARJO, BANGSAONLINE.com - Penyalahgunaan narkoba yang kini marak menyasar kalangan siswa membuat prihatin banyak kalangan. Salah satunya Wabup Sidoarjo H Nur Ahmad Syaifuddin dengan meminta para siswa agar menjauhi narkoba karena merusak generasi bangsa.

Wabup H Nur Ahmad Syaifuddin pun meminta para siswa tidak sesekali mencoba barang haram tersebut dan tegas menolak meski hanya diberi pihak lain. "Narkoba itu musuh kita bersama, yang bakal merusak generasi bangsa. Karena itu, ayo kita hindari narkoba," tandasnya kala penutupan Masa Pengenalan Lingkungan Sekolah (MPLS) SMA Budi Utomo Prambon, di Jl Raya Temu Prambon, Kamis (21/7).

Di depan 86 siswa kelas X yang menjadi peserta MPLS, Wabup lalu meneruskan ajakan memerangi narkoba itu dengan membuat yel-yel secara spontan. Dengan suara lantang, Wabup meneriakkan yel-yel tersebut dan diikuti siswa, para dewan guru dan undangan.

"Narkoba... No, Belajar...Yes, Budi Utomo...Keren, Sidoarjo...Luar Biasa". Sesaat ruangan Aula SMA Budi Utomo menjadi riuh rendah dengan yel-yel tersebut.

Dalam kesempatan itu, Wabup juga berharap tidak ada tindak kekerasan atau perploncoan terhadap siswa dalam MPLS, karena itu tidak mendidik. Dia pun mewanti-wanti agar perploncoan tidak dilakukan.

"Insya Allah (perploncoan, RED) sudah tidak ada saat MPLS di sekolah-sekolah Sidoarjo, " tandas Cak Nur, panggilan karib Wabup H Nur Ahmad Syaifuddin.

Wabup juga menyampaikan komitmen Pemkab Sidoarjo terhadap pembangunan bidang pendidikan, diantaranya bakal menambah jumlah dana Bantuan Operasional Sekolah Daerah (Bosda) melalui dana APBD sehingga pada tahun 2017 mendatang, bisa diterapkan pendidikan gratis untuk jenjang SD dan SMP. "Insya Allah tahun 2017, pendidikan gratis akan diterapkan seperti di Surabaya," jlentreh mantan anggota DPRD Sidoarjo tiga periode ini.

Kala menghadiri kegiatan tersebut, Wabup disuguhi aksi seni oleh siswa berupa beladiri dan tari tradisional. Sebelum sambutan, Wabup juga diminta simbolis melepas tanda peserta MPLS dua siswa SMA Budi Utomo, sebagai tanda masa berakhirnya MPLS yang digelar sejak Senin (19/7) lalu.

Sementara, Kepala SMA Budi Utomo H Achmad Sholeh menyatakan apresiasinya atas kehadiran Wabup Sidoarjo H Nur Ahmad Syaifuddin dalam penutupan MPLS SMA Budi Utomo Prambon.

"Kami bangga kehadiran pak Wabup, karena ini sekaligus bisa memberikan suntikan motivasi untuk kami dan para siswa baru," tandasnya di sela kegiatan penutupan MPLS SMA Budi Utomo Prambon. (sta/rev)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Berita Terkait

BANGSAONLINE VIDEO