Din Syamsudin dan Romo Beni Kompak Sebut LGBT Akibat Salah Gaul

Din Syamsudin dan Romo Beni Kompak Sebut LGBT Akibat Salah Gaul Din syamsuddin paparkan soal LGBT.

JAKARTA, BANGSAONLINE.com - Perilaku LGBT ditegaskan bukan bawaan dari lahir. Namun, hal itu diakibatkan salah pergaulan. Juga bukan karena faktor genetik, sehingga perilaku LGBT jelas menyalahi fitrah manusia.

Demikian ditegaskan kedua tokoh lintas agama, Din Syamsuddin dan Pendeta Romo Benny Sutrisno saat menjadi narasumber di Fraksi Hanura DPR RI di Komplek Parlemen Senayan, Jumat (4/3) sore.

"Perilaku LGBT adalah penyimpangan seksual bukan faktor dasar atau bawaan dari lahir. Namun karena faktor ajar. Sehingga bisa disembuhkan," ujar Din Syamsuddin.

Romo Benny, Pendeta Katolik ini juga mengungkapkan penelitian di negara Skandinavia menunjukkan dua anak kembar bisa berbeda orientasi seksual akibat diasuh di lingkungan yang berlainan. Satu anak tumbuh menjadi lesbi karena di lingkungan LGBT, satu lagi normal di lingkungan normal.

"Homoseksual itu berlawanan dengan fitrah kemanusiaan. Jadi bukan karena genetik," ujar Romo Benny yang juga tampil menjadi nara sumber pada acara yang sama. Sebagai penyakit orientasi seksual yang menyimpang, sebagian besar para ahli meyakini bisa disembuhkan.

Baik Din maupun Romo Beny menegaskan bahwa perilaku LGBT adalah dosa besar. Ini lantaran para pelakunya telah melawan fitrah kemanusiaan. Kedua tokoh agama ini mengingatkan agar orang tua menjaga dan mendidik anaknya agar tidak menyimpang orientasi seksualnya.

Meski demikian, baik Din maupun Romo Benny, tidak setuju kaum LGBT dibenci atau dimaki. Justru sebaliknya perlu didekati, diajak diskusi maupun diadvokasi untuk diajak kembali ke fitrah kemanusiaan sesuai orientasi seksualnya. Sehingga belum perlu pendekatan formal UU untuk mengatur kelainan orientasi seksual ini.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Berita Terkait

BANGSAONLINE VIDEO