Jemaah Haji Tuban Tiba di Kompi Senapan C, 4 Meninggal di Tanah Suci, 2 Dirawat di RS

Jemaah Haji Tuban Tiba di Kompi Senapan C, 4 Meninggal di Tanah Suci, 2 Dirawat di RS Jemaah haji asal Tuban tiba di Kompi Senapan C Tuban

TUBAN, BANGSAONLINE.com - Pelaksanaan pemulangan jemaah haji di Kabupaten Tuban yang tergabung dalam kloter 66, 68, 69 dan 70 berjalan lancar, Kamis (3/7/2025) malam. 

Pemulangan jemaah haji tersebut dipusatkan di Lapangan Kompi Senapan C Tuban yang datangnya berurutan sesuai masing-masing kloter.

"Alhamdulillah proses pemulangan jemaah haji di Kabupaten Tuban berjalan dengan lancar," kata Kepala Kemenag Tuban, Hj Umi Kulsum kepada wartawan.

Ia menambahkan, total jemaah haji asal Tuban tahun ini mencapai 1.258 orang. Mereka terbagi dalam lima kloter: 66, 68, 69, 70, dan 86. 

Kloter 66 yang hanya terdiri dari 10 jemaah telah tiba lebih awal pada Rabu pagi di Kantor Kemenag. Kloter 68 dan 69 dan 70 juga sudah tiba dengan selamat dan langsung disambut oleh keluarga.

"Jemaah dari kloter lainnya dijadwalkan pulang secara bertahap hingga 7 Juli 2025," ucap Umi sapaan akrabnya.

Selanjutnya, untuk update yang meninggal dunia di tanah suci ada 4 orang dan 2 jemaah lagi sedang mendapatkan perawatan kesehatan. 

Rinciannya, satu jemaah di Rumah Sakit Haji Surabaya karena lemah jantung, dan satu lagi di klinik karena sesak nafas.

"Kami terus memantau kondisi mereka, dan insya Allah seluruh jemaah dipastikan kembali ke tanah air paling lambat tanggal 7 Juli," tambahnya.

Sementara itu, saat tiba di Lapangan Kompi Senapan C Tuban para jemaah haji disambut oleh keluarganya masing-masing dengan perasaan terharu dan tangis. 

Sebab, kepulangan mereka bukan hanya menjadi momen kebahagiaan pribadi, namun juga kebanggaan bersama karena berhasil menunaikan rukun Islam kelima di Tanah Suci.

"Alhamdulillah, saya sangat bersyukur bisa kembali dalam keadaan sehat dan selamat. Rasanya campur aduk—bahagia, haru, tidak bisa diungkapkan dengan kata-kata," ungkap Mardi jamaah haji asal Tuban Kota.

Ia berharap, lebih banyak masyarakat Tuban bisa merasakan keindahan dan kekhusyukan beribadah di Tanah Suci.

"Semoga tahun depan semakin banyak warga Tuban yang diberi kesempatan Allah untuk berhaji," pungkasnya. (wan/van)