Tampung Keluhan Peternak Lele, Cabup Haryanti Siapkan Induk Lele Bersertifikat

KEDIRI, BANGSAONLINE.com – Dalam upaya mensejahterakan para peternak lele terutama proses pembibitan, Calon Bupati Kediri Hj. Haryanti siap membantu pengadaan indukan untuk pembibitan lele agar para peternak lele lebih sejahtera dan mandiri.

Hal tersebut disampaikan Hj. Haryanti saat meninjau secara langsung kondisi gabungan kelompok pembibitan lele di Dusun Bulurejo Desa Sumberejo Kecamatan Kandat. Selain melihat secara langsung proses pembibitan lele, Calon Bupati dari PDI Perjuangan ini juga menyempatkan diri bertemu sejumlah peternak. “Apa kendala bapak-bapak selama menjadi peternak bibit lele,” tanya Haryanti mengawali pembicaraan.

Mendapat pertanyaan dari Haryanti, Mochamad Fauzi, ketua kelompok langsung mengemukakan jika kendala selama ini adalah belum adanya genset. Akibatnya, kalau listrik padam, kerugian yang akan melanda. “Kalau listrik padam, bibit lele banyak yang mati,” ujarnya.

Selain genset, Fauzi menyebut pangsa pasar selama ini juga masih minim. Apalagi, beberapa peternak, di wilayah Sumberejo yang berjumlah 20 peternak ini masih menggunakan sistem penjual manual dan belum merambah sistem online.

Menanggapi beberapa kendala itu, Haryanti dengan bijak dan candanya langsung menyampaikan, jika dirinya saat ini bukanlah Bupati lagi. “Bapak-bapak, maaf sekarang saya bukan Bupati lagi, kenapa tidak meminta bantuan saat saya menjabat Bupati dulu. Tapi jangan khawatir, jika nanti terpilih lagi menjadi Bupati, semua keluhan bapak-bapak akan kami bantu,” ujarnya sambil tersenyum.

Sementara terkait pangsa pasar yang masih terbatas, Haryanti menyarankan agar para peternak mulai belajar memasarkan bibit lele melalui sistem online. “Coba saja dipasarkan melalui online. Bapak-bapak di sini siap kan, jika nantinya banyak yang pesan kalau dipasarkan melalui online,” tanya Haryanti.

Adapun untuk induk yang besertifikat, Haryanti mengaku akan mengusahakan memberikan bantuan, agar para peternak di wilayah tersebut lebih mandiri dan sejahtera.

Untuk diketahui, di Dusun Bulurejo ini ada puluhan pembudidaya bibit ikan lele. Masyarakat menggantung hidup dari usaha di bidang peternakan itu. Sementara untuk kerajinan kuda lumping di Desa Karangrejo tersebut telah menyerap tenaga kerja lebih dari 15 orang. Usaha tersebut telah eksis lebih dari lima tahun. (rif/rev)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News