KEDIRI, BANGSAONLINE.com - Bupati Kediri, Hanindhito Himawan Pramana, meminta camat dan kepala desa untuk memastikan pemberian makanan tambahan (PMT) benar-benar dikonsumsi oleh anak-anak.
Permintaan itu diungkapkannya saat Rembug Stunting Kabupaten Kediri pada, Kamis (21/3/2024). Pimpinan daerah yang akrab disapa Dhito itu menilai masih banyak PMT yang justru dikonsumsi orang tua anak.
BACA JUGA:
- Bupati Dhito Selawat Bareng Zahir Mania, Habib Bidin: Semoga Kabupaten Kediri Semakin Baik
- Mbak Cicha Minta DWP Kabupaten Kediri Berperan Aktif Cetak Generasi Bangsa Berkualitas
- Jelang Pilkada 2024, Sepak Bola Jadi Awal Pembicaraan Politik PKS dengan Bupati Kediri
- Khofifah Ajak Muslimat NU di Kabupaten Malang Jadi Garda Terdepan Turunkan Stunting
Hal tersebut, menurut dia, membuat PMT yang selama ini diberikan tidak efektif. Untuk itu, Dhito telah menginstruksikan kepala desa dan camat untuk memonitor penyaluran PMT agar tepat sasaran.
“Pastikan pemberian PMT dikonsumsi anak-anak, bukan orang tuanya. Hal ini sering terjadi,” ucapnya.
Selain itu, Pemkab Kediri juga menginginkan camat dan kepala desa mengetahui kondisi riil dan jumlah anak stunting di masing-masing wilayah. Dengan mengetahuinya, kata Dhito, pendekatan dan intervensi akan bisa dilakukan secara efektif.
Kemudian, juga diinstruksikan agar camat dan kepala desa bisa membuat target penurunan angka stunting. Bupati menyatakan, “Camat harus punya target stuntingnya turun menjadi berapa persen di wilayahnya di tahun depan.”
Klik Berita Selanjutnya