Lebih jauh Menteri ATR/BPN menyatakan, Implementasinya dari Kementerian ATR/BPN terhadap sertifikasi tanah wakaf, dan tempat ibadah akan diselesaikan hingga tahun 2024.
"Sehingga, tahun depan sudah tidak ada lagi masalah tanah wakaf maupun tempat ibadah. Yang belum bersertifikat diselesaikan semua tanpa terkecuali, tanpa diskriminasi. Seluruh agama diselesaikan," pungkasnya.
Dalam kunjungan kerjanya di Gresik, Menteri ATR/BPN juga datang ke Kantor ATR/BPN Gresik, di Jalan Raya Permata. Ia melakukan pertemuan dengan sejumlah pejabat terkait.
Ia juga melakukan penandatanganan kerja sama (PKS) dalam rangka akselerasi percepatan Gresik jadi kota lengkap atau pendaftaran tenah sistematis lengkap (PTSL).
Hadir mendampingi, Bupati Gresik, Fandi Akhmad Yani, Kepala ATR/BPN Gresik, Asep Heri, Dandim 0817/Gresik, Letkol Inf. Ahmad Saleh Rahanar, Kajari Gresik, Nana Riana, Kepala BPPKAD Gresik, AM Reza Pahlevi, dan Kepala Dispendukcapil Gresik, M. Hari Syawaludin.(hud/mar)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News