Rakornas dan Silaturahim Pergunu Sambut Bulan Suci Ramadan 1444 H

Rakornas dan Silaturahim Pergunu Sambut Bulan Suci Ramadan 1444 H Nampak, saat Gus Barra memberikan sambutan di acara Pergunu nasional.

Pertama, generasi penerus dapat menghormati dan taat terhadap kedua orang tua. Kedua, generasi penerus tidak akan luntur dalam menghargai dan menjunjung tinggi guru dan ulama. Guru, ulama dan kedua orang tua dijadikan panutan hidup bagi para generasi muda.

"Sebagai contoh, di Suriah seperti yang pernah kita lihat di buku dan berita berita pada waktu perang Suriah. Saat Para ekstrimis garis Islam masuk ke jantung pertahanan Suriah. Pertama kali mereka lakukan adalah meragukan kapasitas keilmuan para ulamanya, yang berdampak menimpa seorang ulama yang bernama Syekh Ramadan meninggal dunia syahid ketika mengajar ngaji, akibat bom bunuh diri.

Kita harus bisa mencegah generasi-generasi muda yang sudah lagi tidak menghormati jasa para gurunya.

Jangan sampai terjadi lagi, guru dilaporkan ke polisi gara gara memukul siswa. Padahal, pelajar itu sebelumnya telah dinasehati beberapa kali agar tidak membuat kesalahan. Pukulannya pelan tidak keras, memukulnya sifatnya mendidik agar pelajar itu kembali kembali berbuat yang baik.

"Kalau kita melihat sejarah peradaban, yang mana pada saat itu Jepang ketika terjadi letusan Nagasaki dan Hiroshima di bom atom oleh Sekutu, Kaisar Hero mengatakan, ada berapa guru yang masih hidup, kemudian jenderalnya bilang wahai Kaisar, yang menyelamatkan engkau dari serangan bom atom itu bukan guru tapi kita para tentara ini, dengan guru tidak bisa menyelamatkan anda dari serangan Nagasaki. Kaisar tetap menyuruh jendralnya untuk mengumpulkan para guru yang tersisa, untuk memajukan peradaban negeri sakura kembali normal. Sebenarnya membutuhkan waktu 50 tahun untuk memulihkan jepang. Namun, bawah kendali para guru-guru mereka, Jepang bisa mengembalikan bisa membangun peradabannya negerinya lagi hanya butuh waktu 20 tahun.

Ini adalah guru memiliki posisi yang sangat sentral dan sangat penting untuk keberlangsungan generasi-generasi kita," terangnya. (ris/git)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Lihat juga video 'Pandemi, Ketua TP PKK Kabupaten Mojokerto Ajak Anggotanya Peduli Sesama':


Berita Terkait

BANGSAONLINE VIDEO