Matangkan Implementasi Satu Data Indonesia, Bappeda Kota Kediri Gelar Forum SDI

Matangkan Implementasi Satu Data Indonesia, Bappeda Kota Kediri Gelar Forum SDI Kepala Bappeda Kota Kediri Chevy Ning Suyudi (tengah) saat menyampaikan paparan. Foto: Ist.

KOTA KEDIRI, BANGSAONLINE.com - Guna mewujudkan single source of truth pengelolaan data pembangunan bagi masyarakat Indonesia, Presiden RI mengamanatkan pembentukan () yang tertuang dalam Peraturan Presiden Nomor 39 tahun 2019 tentang .

Menindaklanjuti kebijakan tersebut, Pemkot Kediri merancang kebijakan penyelenggaraan di Kota Kediri yang termaktub dalam Peraturan Wali Kota Kediri Nomor 62 Tahun 2021 tentang Penyelenggaraan Satu Data Kota Kediri.

Setelah disusunnya desk data pada bulan September lalu, Badan Perencanaan Pembangunan Daerah (Bappeda) Kota Kediri menggelar Forum yang dihadiri 50 peserta. Terdiri dari BPS Kota Kediri selaku pembina data statistik, dinas kominfo selaku wali data, serta seluruh OPD selaku produsen data di Kota Kediri, Rabu (26/10/2022).

Chevy Ning Suyudi, Kepala Bappeda Kota kediri menerangkan bahwa merupakan kebijakan tata kelola data pemerintah untuk menghasilkan data yang akurat, mutakhir, terpadu, dan dapat dipertanggungjawabkan. Tidak hanya itu, juga akan mempermudah akses data guna dibagipakaikan antar instansi pusat dan instansi daerah melalui pemenuhan standar data, metadata, interoperabilitas data, dan menggunakan kode referensi dan data induk.

Forum melaksanakan tugas melalui kegiatan: komunikasi, seperti penentuan daftar data dan penentuan data prioritas; koordinasi yakni penentuan rencana aksi; dan kesepakatan yakni penentuan kode referensi dan/atau data induk, penentuan calon pembina data lainnya, dan pembatasan akses data tertentu.

“Data pemerintah ini nantinya bisa dimanfaatkan produsen data dalam hal ini perangkat daerah, pengguna data dalam hal ini masyarakat, dan pengguna data,” jelas Chevy, Rabu (26/10/2022).

Usai berakhirnya Forum , telah menetapkan target tindak lanjut penyelenggaraan di Kota Kediri. Yakni peningkatan kapasitas statistik sektoral, desk standar data dan metadata, finalisasi perubahan peraturan Wali Kota Kediri tentang satu data, serta pengembangan portal satu data dan geoportal.

Melalui kegiatan yang berlangsung di salah satu hotel di Kota Kediri tersebut, Chevy berharap agar penyelenggaraan di Kota Kediri berjalan dengan baik.

“Semoga penyelenggara memahami betul pedoman operasional implementasi serta mempunyai target kerja yang terencana dan terukur sehingga di Kota Kediri dapat terwujud dengan baik,” tutupnya. (uji/rev)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Berita Terkait

BANGSAONLINE VIDEO