Wali Kota Probolinggo: 1.037 Peluang Kerja Disiapkan Pemkot

Wali Kota Probolinggo: 1.037 Peluang Kerja Disiapkan Pemkot Wali Kota meninjau stan perusahaan yang membuka lowongan. Foto: andi sirajudin/BANGSAONLINE

PROBOLINGGO, BANGSAONLINE.com - Perhatian Pemerintah Kota Probolinggo untuk mengentaskan pengangguran patut diacungi jempol. Hal ini dibuktikan dengan digelarnya bursa kerja yang digelar Pemerintah Kota Probolinggo, melalui Dinas Tenaga Kerja dan Tranmigrasi (Disnakertrans), Rabu (22/4).

Bursa kerja atau yang lebih dikenal Job Market Fair (JMF) gelombang pertama tahun 2015 ini, terdapat 1.037 peluang kerja, yang dipersiapkan . Rinciannya, meliputi dalam kota sebanyak 585 lowongan, dan luar kota sebanyak 452 lowongan.

Acara yang digelar di Balai Latihan Kerja (BLK) Jl Brantas Kota Probolinggo ini diserbu puluhan ribu pelamar, yang datang dari berbagai daerah. Mereka antusias mengikuti semua tahapan-tahapan dari pihak panitia.

Terlihat Wali Kota Probolinggo, Hj Rukmini SH MSi menyaksikan alur pendaftaran lowongan pekerjaan yang diikuti pencari kerja yang ada di Kota Probolinggo. Jelas saja, kegiatan yang digagas Pemkot ini mendapat apresiasi positif dari para pelamar.

Bahkan, banyak pelamar yang mengaku gembira dengan kepedulian Wali Kota Perempuan pertama di Kota Probolinggo. “Ini bukti nyata, jika Bu Rukmini tetap komitmen dengan program pengentasan pengangguran yang ada disini. Kami bangga dan berterima kasih atas program ini yang terus ada dalam tiap tahunnya,” ujar Ahmad Musyairi, yang mengaku lulusan SMK Negeri II Kota Probolinggo.

Wali Kota Probolinggo Hj Rukmini SH MSi mengatakan, tingkat pengangguran di Kota Probolinggo mencapai 21.200 orang. Mereka tersebar di wilayah Kota Probolinggo. Hal ini akan menjadi perhatian Pemerintah untuk program pengentasan pengangguran.

“Karena itu Pemerintah terus menjalin kerjasama dengan dengan unsur terkait, khususnya kalangan dunia usaha dan dunia industri dari berbagai wilayah. Sehingga, program-program penanganan penangguran lebih efektif,” tegas Rukmini.

Lebih jauh dikatakan Rukmini, Jop Market Fair merupakan satu contoh penanganan pengangguran terpadu dan komprehensif. Harapannya dapat membantu semua pihak terutama pencari kerja maupun pengusaha.

Kadisnaker Kota Probolinggo Sudiyanto MSi menjelaskan, JMF menjadi agenda tahunan yang terus digelar Pemkot. Jumlah angkatan kerja di Kota Probolinggo pada awal tahun 2015 sebesar 120.844 orang, sedangkan kesempatan kerja sebesar 99.654 orang. "Harapannya, agar pengangguran yang ada dapat ditekan demi kesejahteraan masyarakat,” ujar Sudyanto.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Berita Terkait

BANGSAONLINE VIDEO