Hasil Hearing Komisi I, Pengembalian Jabatan Sekda Gresik ke AHW Tunggu Salinan MA
Editor: Nizar Rosyidi
Wartawan: M. Syuhud Almanfaluty
Kamis, 26 November 2020 15:56 WIB
GRESIK, BANGSAONLINE.com - Komisi I DPRD Gresik (membidangi hukum dan pemerintahan) melakukan dengar pendapat (hearing) dengan Badan Kepegawaian Daerah (BKD) Kabupaten Gresik di Ruang Komisi, Rabu (25/11/2020).
Hearing dipimpin Ketua Komisi I, Jumanto, dihadiri pimpinan dan anggota komisi, Kepala BKD Gresik Nadlif, dan sejumlah kepala bidang dengan agenda membahas tindak lanjut putusan Mahkamah Agung (MA) yang menguatkan putusan bebas Sekda Gresik Andhy Hendro Wijaya (AHW).
BACA JUGA:
Golkar Siapkan Skenario Usung Pasangan Alif-Anis untuk Maju di Pilkada Gresik 2024
Rekom Mendagri Turun, Hari ini Bupati Gresik Lantik Ulang 143 Pejabat
PKB Krisis Kader untuk Diusung Maju Pilkada Gresik 2024, Kok Bisa?
Geliatkan Sektor Wisata, Begini Saran Pimpinan DPRD Gresik dan Caleg Terpilih DPR RI
Hearing tersebut banyak mempertanyakan sikap Bupati Sambari Halim Radianto dan organisasi perangkat daerah (OPD) terkait putusan bebas AHW dari MA atas dugaan kasus korupsi pemotongan insentif pajak di Badan Pendapatan Pengelolaan Keuangan dan Aset Daerah (BPPKAD) Gresik.
Menurut Jumanto, dalam hearing tersebut Kepala BKD Gresik Nadlif mengungkapkan kalau Bupati Sambari Halim Radianto merespons positif atas putusan MA yang menguatkan putusan Hakim Pengadilan Negeri (PN) Tipikor Surabaya yang memutus bebas AHW.
Dari hasil keterangan kepala BKD, bahwa bupati siap mengembalikan AHW sebagai Sekda Gresik. Namun untuk pengembalian AHW ke jabatan Sekda Gresik, bupati masih menunggu fisik hasil salinan putusan dari MA.