Hadiri Komsos, Bupati Madiun Imbau 3 Pilar Harus Rajin Ngopi di Warung
Editor: Yudi Arianto
Wartawan: Zainal Abidin
Rabu, 26 Juni 2019 23:31 WIB
MADIUN, BANGSAONLINE.com - Para pejabat maupun pemangku kebijakan di Kabupaten Madiun diharapkan tidak anti ngopi di warung. Demikian yang diharapkan dan saran dari Bupati Madiun H. Ahmad Dawami saat menghadiri kegiatan Komsos (Komunikasi Sosial) dengan aparat pemerintah tahun 2019 yang diselenggarakan oleh Korem 081/DSJ.
Menurutnya, banyak cara bagi para pejabat di lingkungan Pemkab Madiun dalam membentuk modal sosial dan menjaring aspirasi masyarakat. Salah satunya, seperti yang disampaikan oleh orang nomor satu di Kab. Madiun adalah dengan cara ngopi di warung. Dalam acara yang digelar di gedung serba guna Sudirman Jl. Pahlawan 50, Kota Madiun, Haji Mbing sapaan Bupati Madiun menjelaskan bagi para pejabat dalam menjaring aspirasi dan membangun komunikasi dengan masyarakat salah satunya dengan ngopi di warung.
BACA JUGA:
Dukung GPM, Pemkab Madiun Distribusikan Beras SPHP sebanyak 4 Ton
Selaraskan RPJPD 2025-2045, Pemkab Madiun Undang Pelbagai Elemen Masyarakat
Peringati HPN 2024, Pemkab Madiun Fasilitasi UKW untuk Insan Pers
Kanwil Kemenkumham Jatim Optimalkan Pelaksanaan RANHAM dan KKPHAM di Kabupaten Madiun
“Jadi 3 pilar (Lurah, Babinsa, dan Bhabinkamtibmas) harus rajin-rajin ngopi di warung berkumpul dengan masyarakat sehingga mudah menyosialisasikan atau mencari tahu informasi yang akan disosialisasikan atau dicari dari masyarakat," jelas Haji Mbing, sapaan Ahmad Dawami saat memberikan sambutan dan arahan.
Selain itu, ia juga menjelaskan perihal stigma dari Kabupaten Madiun yang dikenal sebagai lahirnya PKI. Hal tersebut sangat menjadikan resah bagi kalangan anak-anak saat di luar Madiun yang mengganggap warga/orang Madiun merupakan silsilah dari PKI.