Berdamai Lagi, Modin Bujel Cabut Somasi, ​7 Warga Tak Hadir, Persoalan Dinyatakan Selesai

Berdamai Lagi, Modin Bujel Cabut Somasi, ​7 Warga Tak Hadir, Persoalan Dinyatakan Selesai Dari kiri: Ketua RW 04 Sutikno, Kepala Kelurahan Bujel Mujiyo, Kuasa Hukum M. Akson Nul Huda, dan Modin Bujel Koirudin. Foto: Muji Harjita/ BANGSAONLINE.com

Mulai hari ini, ia memastikan tidak ada masalah lagi karena semua pihak sudah saling memaafkan. "Sudah selesai kembali seperti sebelum ada permasalahan," katanya.

Akson, kuasa hukum Koirudin, juga mengatakan bahwa permasalahan yang terjadi antara kliennya dan warga yang diwakili oleh pengurus RW dan RT sudah selesai.

"Sebagaimana rekan-rekan media ketahui, bahwa hari ini pertemuan yang sangat menyejukkan, mencair, humanis, adanya satu komitmen kebersamaan antara para pihak yang sebelumnya bertikai yang berselisih paham itu telah islah rekonsiliasi," kata Akson, Selasa (21/9).

Menurut Akson, perdamaian terjadi dengan tidak memperdebatkan salah benar, tapi komitmen semangatnya adalah mencari solusi yang baik untuk kemanfaatan dan kemaslahatan.

"Jadi sekarang sudah islah. Dengan berakhirnya yaitu saling memaafkan itu dan mencabut daripada tuduhan tersebut, maka kami anggap masalah ini selesai dan tidak perlu dilanjutkan ke proses selanjutnya," pungkasnya.

Diberitakan sebelumnya, Koirudin melalui kuasa hukumnya, Akson Nur Huda, melayangkan kepada 12 orang yang dinilai telah mencemarkan nama baiknya. Koirudin tak terima karena telah dituduh berselingkuh dengan PA, istri Yasin, warga setempat.

Ke-12 orang yang disebut sebagai para pengadu dan menyebarkan kabar fitnah tersebut adalah Sutikno selaku Ketua RW 04, Aziz Mashudi Ketua RT 02, M. Yasin selaku pelapor. Lalu sejumlah warga Bujel, Busro, Munir, M. Fathoni, Sulur Suworo, M. Fahrudin Alwi, Slamet, Sutikno, Ahmad Thoha, dan Mahbub Rojabi. (uji)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Lihat juga video 'BI Kediri Gelar Bazar Pangan Murah Ramadhan 2024':


Berita Terkait

BANGSAONLINE VIDEO