Serap Hasil Panen, Golkar Sidoarjo Beli Beras Langsung ke Petani Wonoayu

Serap Hasil Panen, Golkar Sidoarjo Beli Beras Langsung ke Petani Wonoayu BORONG PADI PETANI: DPD Golkar Sidoarjo membeli beras dari petani di Desa Simoangin-angin Wonoayu, Selasa (13/4). foto: MUSTAIN/ BANGSAONLINE

Adam Rusydi juga berharap Pemkab Sidoarjo nantinya membuat regulasi terkait penyerapan hasil panen para petani. Selain itu, bisa mempermudah akses saluran irigasi dan mempermudah penyediaan pupuk non subsidi.

Ditambahkan Adam, langkah membeli beras langsung ke petani juga diharapkan mendorong pemerintah dan Bulog agar lebih maksimal lagi menyerap gabah para petani.

"Dan hari ini kami sudah memberi contoh riil kepada pemerintah dan masyarakat bahwa kami sudah bersikap untuk para petani. Apalagi ini kami lakukan di awal Ramadan," pungkas Adam.

Sementara itu Karsono-salah satu petani di Desa Simoangin-angin mengatakan, saat ini harga gabah kering sawah Rp 3.800, semula Rp 4.600 per kilogram. Dengan harga itu, petani hanya balik modal. "Hanya impas, belum untung," cetusnya.

Agar untung, Karsono menyatakan bahwa biasanya petani akan menjual ketika harga gabah naik usai Lebaran nanti. (sta/ian)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Berita Terkait

BANGSAONLINE VIDEO