Khofifah menerangkan, KEK Singhasari ini ke depan akan menjadi Silicon Valley-nya Indonesia. Keberadaannya, diharapkan mampu mendongkrak perekonomian dan industri kreatif wilayah Kabupaten Malang dan sekitarnya, khususnya di sektor pariwisata, industri, hunian, dan bisnis.
KEK, lanjut Khofifah, merupakan langkah terobosan pemerintah dalam mendongkrak kunjungan pariwisata ke Indonesia dengan menciptakan destinasi baru. Ada 10 wilayah yang dipilih atau disebut 10 Bali baru, salah satunya adalah Bromo Tengger Semeru (BTS) yang lokasinya berdekatan dengan KEK Singhasari.
“Saya yakin dengan support dari para pegiat medsos, KEK Singhasari ini akan jauh dapat lebih berkembang dan membawa dampak signifikan bagi daerah di sekitarnya,” imbuhnya.
Sementara Ketua Panitia EJSN Meet Up ! 2020 Shela Novitalia Tamara saat ditemui di Kota Batu mengatakan para pegiat media sosial se-Jatim siap bekerja sama dan bersinergi dengan Pemprov Jatim dalam mempromosikan keunggulan daerahnya masing-masing dan daerah lain di Jatim.
“Harapan kami, semua daerah di Jatim dapat terangkat potensinya. Baik pariwisata, budaya, kuliner, dan ekonominya. InsyaAllah kami siap bekolaborasi bersama,” katanya. (*)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News