Kadin Jatim: Libur Panjang, Momentum Gerakkan Ekonomi Daerah

Kadin Jatim: Libur Panjang, Momentum Gerakkan Ekonomi Daerah

SURABAYA, BANGSAONLINE.com - Kebijakan pemerintah menetapkan tanggal 28 dan 30 Oktober 2020 sebagai cuti bersama peringatan Maulid Nabi Muhammad SAW disambut baik oleh pengusaha Jawa Timur karena diyakini bisa mendongkrak laju ekonomi Jatim setelah dihantam pandemi Covid-19.

Ketua Umum Kamar Dagang dan Industri (Kadin) Jatim Adik Dwi Putranto menegaskan bahwa libur panjang peringatan Maulid Nabi Muhammad SAW yang termuat dalam Surat Keputusan Presiden nomor 17 tahun 2020 tentang cuti bersama pegawai Aparatur Sipil Negara tahun 2020 menjadi angin segar bagi masyarakat.

"Ini akan menjadi momentum kebangkitan ekonomi Jatim pasca Covid-19. Apalagi sudah banyak tempat wisata yang telah dibuka," ujar Adik Dwi Putranto di Surabaya, Selasa (27/10/2020).

Lebih lanjut ia mengatakan, sudah sangat lama industri pariwisata Jatim tiarap. Bahkan banyak yang mengalami kerugian akibat penutupan usaha selama pandemi Covid-19. Dengan mulai dibukanya kembali industri pariwisata ini, maka dipastikan akan mampu menggerakkan ekonomi daerah.

"Tempat wisata sudah mulai dibuka, jadi ekonomi sudah mulai bergerak. Daya beli masyarakat juga sudah mulai naik," tambahnya.

Karena menurut Adik, besar kemungkinan masyarakat akan menghabiskan libur panjang mereka ke tempat wisata dan ke pusat perbelanjaan atau mall. Dengan demikian, bisa dipastikan ada banyak sektor yang akan ikut bergerak.

"Kalau di tempat wisata itu turunanya UMKM jalan, produk dari desa sudah mulai terbeli. Hotel juga sudah mulai ramai, Ini sudah mulai jalan. Cuma ya harus tetap pakai protokol kesehatan. Dan saya yakin tingkat perputaran ekonomi saat libur panjang ini akan naik. Ada perputaran uang dari kota ke daerah sehingga daerah mulai berkembang," ujarnya.

Berita Terkait

BANGSAONLINE VIDEO