Jatim Krisis Sapi Potong, Dewan Minta Disnak Dievaluasi

Anggota Komisi B lainnya, Mohammad Fawaid mengatakan kelangkaan sapi potong di Jatim disebabkan kelemahan dDisnak Jatim untuk mengecek sapi potong di Jatim.

"Ini tentunya ada masalah di Disnak. Kok sampai sapi potong ini kurang. Bisa jadi mereka melakukan pembiaraan atau tutup mata dengan pemotongan sapi produktif. Disnak Jatim harus mengevaluasi seluruhnya. Ini akan menjadi bahan dari Komisi B untuk meminta penjelasan dari Disnak Jatim," pungkas politisi asal Partai Gerindra ini.

Sementara itu, Kadisnak Jatim, Maskur menegaskan populasi sapi potong di Jatim tahun 2014 mengalami peningkatan sebanyak 4,16 persen dibandingkan populasi tahun 2013. Untuk tahun 2014 jumlahnya sebanyak 4.113.443 ekor sedangkan ditahun 2013 jumlahnya sebanyak 3.949.097 ekor. Sedangkan untuk kelahiran sapi potong di tahun 2014 sebanyak 925.102 ekor.

"Dengan angka tersebut, Jatim masih menyumbang terbesar untuk sapi potong di Indonesia," tegasnya.

Dikatakan Maskur, produksi daging sapi potong tahun 2014 sebesar 92.075 ton. Sedangkan untuk pengeluaran ternak sapi tahun 2014, kata Maskur, Jatim sudah mengirim sapi potong ke luar Jatim sebesar 118.753 ekor.

"Pengeluaran ternak diambil di pasar hewan melalui peternak dan sebagian melalui perusahaan penggemukan sapi," jelasnya.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Berita Terkait

BANGSAONLINE VIDEO