KEDIRI, BANGSAONLINE.com - Satu pasien positif Covid-19 asal Kabupaten Kediri telah meninggal di RSAL Surabaya. Begitu mendapat kabar bahwa jenazah akan dimakamkan di daerah asal, Tim Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Kabupaten Kediri langsung menggelar koordinasi dengan satgas kecamatan dan desa.
Widoko, Komandan URC BP BPBD Kabupaten Kediri menjelaskan pasien positif Covid-19 yang meninggal merupakan seorang perempuan berusia 48 tahun, warga Desa Sumberbendo, Kecamatan Pare. Pasien tersebut meninggal di RSAL Surabaya dan dimakamkan di tempat pemakaman Desa Sumberbendo, Kecamatan Pare.
BACA JUGA:
- Antisipasi Lonjakan Covid-19, Kepala Dinkes Jember Imbau Lansia Tidak Keluar Kota
- BPBD dan FPRB Kabupaten Kediri akan Bentuk Sembilan Pos Lapangan Relawan
- Masa Transisi Menuju Endemi, Gubernur Khofifah: Masyarakat Boleh Tak Kenakan Masker Asal Sehat
- Kemenkes Sebut Isu Hoaks Pengaruhi Capaian Imunisasi Nasional Masih Rendah
"Prosesi pemakaman selesai pada hari Rabu (6/5) pukul 00.45 WIB, berjalan dengan lancar dan aman," kata Windoko, Rabu (6/5).
Menurut Windoko, pihak-pihak yang terlibat selain Tim URC BPBD Kabupaten Kediri, adalah Satgas Gugus Covid-19 Kecamatan Pare dan Desa Sumberbendo.
Windoko sangat mengapresiasi warga Desa Sumberbendo yang bisa menerima pemakaman jenazah yang positif Covid-19 itu.
"Kami ucapkan terima kasih kepada semua pihak yang telah membantu proses pemakaman ini. Diharapkan masyarakat tetap mematuhi anjuran Pemerintah yaitu cuci tangan pakai sabun, tetap jaga jarak, dan wajib pakai masker bila keluar rumah," pungkasnya. (uji/ian)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News