Bupati Jombang Minta Perahu Penyeberangan Penuhi Aspek Keamanan dan Keselamatan

Bupati Jombang Minta Perahu Penyeberangan Penuhi Aspek Keamanan dan Keselamatan Bupati Jombang Hj. Mundjidah Wahab saat mengunjungi posko pencarian korban perahu terbalik. foto: AAN AMRULLOH/ BANGSAONLINE

berencana akan bekerja sama dengan Pemprov Jatim, Dinas Perhubungan, serta DAS Brantas untuk mengadakan sosialisasi kepada pemilik jasa perahu-perahu tambangan. Sebab adanya perahu tambangan ini bukan hanya ada di Jombang, melainkan juga di beberapa Kabupaten lainnya seperti Kediri, Nganjuk dan Mojokerto.

“Dalam hal ini kami akan laporkan ke pihak Pemprov supaya dilakukan sosialisasi serta penertiban bagi perahu yang tak memenui syarat. Agar kita tidak mematikan usaha masyarakat yang mempunyai jasa perahu penyebrangan,” terang Bupati Jombang.

“Jadi boleh penambangan asal perahunya memenui syarat, serta pengemudi atau operatornya juga harus betul-betul bisa dan mumpuni. Seperti kita lihat di penyeberangan Megaluh itu sudah bagus, sudah bisa untuk memuat mobil dan juga ada pelampungnya,” pungkasnya.

Atas kejadian yang merenggut empat nyawa, Pemerintah Kabupaten Jombang turut prihatin dan belasungkawa terutama kepada pihak keluarga korban yang ditinggalkan. Pihaknya juga akan melakukan kunjunganresmi kepada keluarga korban serta memberikan santunan.

Sementara, di Kabupaten Jombang sendiri ada beberapa tempat tambangan atau penyeberangan yang melintasi sungai brantas. Di antaranya, di Kecamatan Bandarkedungmulyo, Kecamatan Megaluh dan Kesamben.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Berita Terkait

BANGSAONLINE VIDEO