Nenek Mintuk Dirawat Intensif di IGD Rumah Sakit, Keluarga Enggan Dikonfirmasi

JEMBER, BANGSAONLINE.com - Sumintuk (65) warga Desa Umbulsari Krajan, Kecamatan Umbulsari ini yang diduga menjadi korban pemerkosaan dan penganiayaan, kini menjalani perawatan intensif di Instalasi Gawat Darurat (IGD) RSD dr. Soebandi Jember. Ia dirawat karena mengalami luka bekas digorok benda tajam.

Nenek yang berstatus janda dan hidup seorang diri di rumahnya itu, didampingi pihak keluarganya di rumah sakit dan langsung mendapat perawatan serius di rumah sakit.

Lebih jauh terkait kondisi terkini dan bagaimana luka bekas gorokan di lehernya, pihak keluarga maupun pihak rumah sakit enggan untuk dikonfirmasi wartawan.

"Maaf mas, kami tidak bisa memberikan informasi apapun terkait kondisi korban. Karena ini atas permintaan pihak keluarga. Dari pihak rumah sakit juga tidak berani memberikan komentar apapun," kata salah seorang perawat di RSD dr. Soebandi yang enggan disebutkan namanya.

Pantauan wartawan di rumah sakit, Nenek Mintuk (panggilan akrabnya) dirawat di ruang IGD kasur nomor 3. Pihak keluarga mendampinginya di luar ruangan. Selain itu, dokter juga mengawasi kondisi dari korban.

Diketahui sebelumnya, Sumintuk sebelumnya ditemukan tergolek tak berdaya di kasurnya dengan luka bekas digorok benda tajam dilehernya, Rabu (4/12/2019) pagi di rumahnya.

Lansia yang tinggal sendiri dirumahnya itu, juga diduga menjadi korban pemerkosaan dan kini polisi sedang menyelidiki lebih dalam kasus tersebut. (jbr1/yud/dur)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News