Angka Stunting Terus Menurun, Bupati Lamongan Apresiasi Insan Kesehatan

Angka Stunting Terus Menurun, Bupati Lamongan Apresiasi Insan Kesehatan Bupati Fadeli sedang memberikan penghargaan kepada salah satu insan kesehatan.

LAMONGAN, BANGSAONLINE.com - Pada tahun 2017 kasus di mencapai angka 23 persen dan turun menjadi 14 persen pada 2018 dan kembali menurun menjadi 9 persen pada Februari 2019.

Bupati Fadeli menyampaikan apresiasinya kepada semua insan kesehatan di atas capaiannya dalam menurunkan angka .

Hal itu disampaikannya usai menjadi Inspektur Upacara peringatan Hari Kesehatan Nasional (HKS) ke-55 tahun 2019 di Halaman Dinas Kesehatan Kabupaten , Selasa (12/11).

“Terima kasih atas upaya kita semua dalam menangani program penurunan angka , terutama Dinas Kesehatan, yang terus berupaya melakukan program percepatan pencegahan ,” ujar Fadeli.

Atas kerja keras tersebut, lanjut dia, angka di semakin menurun. Dari angka 23 persen di tahun 2017, turun drastis di tahun 2018 menjadi14 persen, kemudian hingga Februari 2019 berada di angka 9 persen. "Saya yakin di tahun 2020 menuju zero ," tegasnya.

Dalam kesempatan tersebut, Bupati Fadeli yang didampingi Wabup Kartika Hidayati, Sekkab Yuhronur Efendi, Kepala Dinkes dr Taufik Hidayat dan seluruh jajaran forkopimda setempat memberikan penghargaan kepada 24 insan kesehatan berprestasi.

Sebanyak 24 insan kesehatan berprestasi tersebut di antaranya yakni Kelompok Gema Kamar Canda Desa Canditunggal Kecamatan Kalitengah Juara II Tingkat Provinsi Jawa Timur Kategori Wilayah Pedesaan Kelompok Asman Pelayan Kesehatan Keluarga. Dinas Kesehatan meraih juara terbaik III Jambore Posyandu Tingkat Provinsi Jawa Timur.

Kemudian Lomba Poskestren diraih Ponpes Al Fatimiyah Puskesmas Tlogosadang dan Lomba Puskesmas Terinovasi serta Lomba Kecamatan dan Desa STBM berhasil diraih Puskesmas Kalitengah.

Sedangkan untuk katagori Lomba Tenaga Kesehatan Teladan diraih Dr Win Fudlatin Thora dan Siska Dwi Novriyanti dari Puskesmas Laren, Drg Hari Budiono dan Abdul Malik dari Puskesmas Paciran, Aily Umamah Puskesmas , Izzu Farida Puskesmas Babat, Esti Wulandari dan Abdul Kholiq dari Puskesmas Turi.

Selain itu, acara yang dihadiri lebih dari 1.000 undangan tersebut juga dihadirkan berbagai produk olahan makanan dan minuman dari kelompok puskesmas seluruh yang terbuat dari Tanaman Obat Keluarga (Toga). (qom/ian) 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Berita Terkait

BANGSAONLINE VIDEO