​Upacara Penurunan Bendera HUT RI, Pemprov Jatim Undang Tukang Becak, Difabel, dan Anak Yatim

​Upacara Penurunan Bendera HUT RI, Pemprov Jatim Undang Tukang Becak, Difabel, dan Anak Yatim Gubernur Jatim Khofifah Indar Parawansa menerima sejumlah tukang becak bersilaturahim di Gedung Negara Grahadi saat Idul Fitri lalu. foto: istimewa.

Lebih lanjut, menurutnya semangat gotong royong ini cukup menjadi semangat guyup dalam merayakan hari kemerdekaan. Terbukti yang tertarik menyumbang kuliner gratis datang dari berbgai daerah di Jawa Timur.

Dicontohkan Khofifah, dari Kediri ada masyarakat yang ingin menyumbang kerupuk sambel pecel, dari Madiun ingin menyumbang nasi pecel, dan dari Bondowoso ingin menyumbang tape dan seterusnya. Dan banyak pula menu-menu khas Jawa Timur yang disajikan. Ia sendiri mengaku akan menyajikan menu lontong kupang untuk masyarakat yang hadir. Sementara wakil gubernur Emil Elestianto Dardak akan menyuguhkan nasi bakar madura.

Tidak hanya itu, aneka hiburan pentas seni juga siap meramaikan semarak malam syukuran kemerdekaan. Akan ada atraksi flash mob, atraksi kesenian tari, dan juga akan ada penampilan khusus dari penyanyi ibu kota asal Jawa Timur, Via Vallen.

Di sisi lain, Kepala Biro Humas Protokol Pemprov Jawa Timur Aries Agung Paewai mengatakan Pemprov memprediksi akan ada sebanyak 15.000 warga yang akan berpartisipasi dalam puncak acara syukuran peringatan Hari Kemerdekaan Republik Indonesia yang ke 74 di kawasan Grahadi tersebut.

"Perkiraan kami akan ada 15 ribu orang yang akan berpartisipasi. Sehingga kami juga menyiapkan jamuan yang merupakan hasil gotong royong dari pribadi pejabat pemprov dan juga warga masyarakat yang akan kita persembahkan saat acara. Semua kami pastikan sudah melewati food security," kata Aries.

Jalan Gubernur Suryo akan ditutup sejak upacara penurunan bendera pukul 16.00 hingga selesainya hiburan rakyat pukul 22.00 WIB. Masyarakat yang ingin bergabung dalam semarak HUT RI ke 74 sudah disediakan area parkir di kawasan Jalan Tunjungan, Balai Pemuda, dan kawasan Jalan Simpang Dukuh. (mdr/ns)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Lihat juga video 'Warga Kota Pasuruan Berebut Minyak Goreng Curah Saat Gubernur Jatim Pantau Operasi Pasar':


Berita Terkait

BANGSAONLINE VIDEO