​Tiga SMA di Blitar Belum Penuhi Pagu Peserta Didik

BLITAR, BANGSAONLINE.com - Penerimaan Peserta Didik Baru (PPDB) jalur online melalui sistem dalam jaringan (daring) atau online, telah ditutup pada Jumat (21/06/2019) lalu. Namun, tiga SMA di bawah Cabang Dinas Pendidikan Provinsi Jatim wilayah Kota/Kabupaten Blitar belum memenuhi pagu PPDB jalur online. Ketiga SMA itu, 1 di wilayah Kota Blitar dan 2 di wilayah Kabupaten Blitar.

Koordinator pengawas Cabang Dinas Pendidikan Provinsi Jatim wilayah Kota/Kabupaten Blitar, Karno mengatakan tiga SMA di Blitar yang masih belum memenuhi pagu pada pendaftaran online. Yaitu, SMAN 4 Kota Blitar, SMAN Ponggok, dan SMAN Kademangan.

Menurut dia, hingga saat ini belum ada solusi untuk ketiga sekolah yang belum memenuhi pagu. Karena kebijakan dari Provinsi Jatim sudah tidak ada pendaftaran gelombang kedua.

"Ada empat sekolah yang belum memenuhi pagu. Namun jumlah pasti kekuranganya kami masih belum tahu," ungkap Karno kepada wartawan, Senin (24/6/2019).

Sementara Wakil Kepala SMAN 4 Kota Blitar Bidang Kesiswaan, Prasetijoko Utomo mengatakan SMAN 4 Kota Blitar memang sempat tidak memenuhi pagu pendaftaran jalur online. Tapi, ada kebijakan dari provinsi untuk pendaftaran pemenuhan pagu melalui jalur offline. Pagu SMAN 4 Kota Blitar sebanyak 340 siswa untuk 10 rombongan belajar (Rombel). 

"Pendaftaran dilakukan secara online dan offline, nah dengan tambahan pendaftaran offline ini sampai saat penutupan PPDB SMAN 4 Kota Blitar telah memenuhi pagu. Saat ini siswa yang diterima sudah melakukan daftar ulang," jelasnya.

Berdasarkan website pendaftaran PPDB SMA jalur online menyebutkan pagu di SMAN 4 Kota Blitar 291 siswa. Dari total itu, hanya ada 160 siswa yang diterima. Berarti masih kekurangan sekitar 131 siswa. Lalu pagu di SMAN Ponggok sebanyak 225 siswa dan hanya terisi sekitar 176 siswa. Berarti masih kurang sekitar 49 siswa. Sedangkan pagu SMAN Kademangan sebanyak 255 siswa dan hanya terisi 136 siswa. Berarti masih kurang sekitar 119 siswa. (ina/ian)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News